Sri Mulyani di G20: Kolaborasi Global Kunci Kemajuan Nyata

Rolia Pakpahan
Rolia Pakpahan
Diperbarui 21 Juli 2025 15:46 WIB
Menteri Keuangan, Sri Mulyani (Foto: Dok MI)
Menteri Keuangan, Sri Mulyani (Foto: Dok MI)

Jakarta, MI - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyuarakan optimisme Indonesia terhadap masa depan ekonomi global saat menghadiri Pertemuan Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Sentral (FMCBG) G20 di Afrika Selatan. 

Dalam forum prestisius itu, ia menegaskan bahwa kolaborasi antarnegara menjadi kunci utama untuk menghadirkan kemajuan nyata di tengah tantangan global yang terus berkembang.

“Kita tetap optimis. Dengan semangat kolaborasi, kita bisa membawa kemajuan yang nyata,” ujar Sri Mulyani dalam Instagram @smindrawati, dikutip di Jakarta, Senin (21/7/2025).

Dengan demikian, ia berharap tatanan ekonomi global ke depan dapat semakin kuat dan stabil. Di saat yang sama, sistem tersebut juga mampu mendorong terciptanya kesejahteraan yang merata bagi semua negara di dunia.

Sri Mulyani juga menekankan pentingnya peran G20 sebagai wadah yang terus memperkuat semangat kolaborasi dan kerja sama antarnegara. 

Harapan ini menjadi semakin relevan mengingat forum tersebut berlangsung di tengah kondisi perekonomian global yang penuh risiko ketidakpastian, perang tarif dagang, dan fragmentasi dunia yang meruncing.

“Indonesia senantiasa menyambut baik upaya-upaya membuka dialog untuk mengembangkan kerja sama yang saling menguntungkan,” katanya.

Dalam forum tersebut, ia mendiskusikan dan memberikan intervensi pada enam topik utama, di antaranya global makro, arsitektur keuangan internasional, infrastruktur, perpajakan internasional, tantangan pembangunan di Afrika, dan pembiayaan berkelanjutan.

Dalam setiap sesi diskusi, Sri Mulyani konsisten mengedepankan semangat bahwa tiap negara di dunia harus bisa tumbuh bersama. “Oleh karena itu, penting untuk menciptakan keadilan global, agar tidak ada negara yang tertinggal, no one left behind,” tuturnya.

Ia juga menyoroti pentingnya penerapan sistem perpajakan internasional yang adil. Menurutnya, dukungan terhadap negara-negara berkembang dalam membangun kapasitas dan menjaga kedaulatan fiskalnya merupakan hal penting.

Selain itu, ia menekankan perlunya memperluas akses terhadap pembiayaan dan mengatasi ketimpangan yang masih terjadi dalam sistem keuangan global.

Topik:

sri-mulyani g20 ekonomi-global