Mitratel dan Telkom Kolaborasi Perluas Indihome Lewat Infrastruktur Fiber


Jakarta, MI - PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk (Mitratel) dan PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) melalui Divisi Wholesale Service (DWS) resmi menjalin kerja sama pemanfaatan infrastruktur Fiber to The Tower (FTTT) Mitratel untuk memperkuat ekspansi layanan Indihome by Telkomsel.
Langkah ini menandai kolaborasi strategis antar entitas TelkomGroup dalam mempercepat penetrasi layanan digital ke berbagai pelosok Indonesia, dengan memanfaatkan jaringan fiber optik Mitratel yang sudah tersebar luas secara nasional.
"Dengan memanfaatkan jaringan fiber Mitratel yang telah tersebar luas di seluruh Indonesia, Indihome kini dapat berkembang lebih cepat dan efisien dalam memperluas layanannya. Ini sejalan dengan visi kami untuk menjadi mitra utama dalam memperkuat fondasi digital bangsa," tutur CEO Mitratel Theodorus Ardi Hartoko dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (29/7/2025).
Theodorus menegaskan, kolaborasi ini merupakan bentuk nyata sinergi TelkomGroup dalam mendorong transformasi digital nasional melalui penguatan infrastruktur yang terintegrasi dan hemat biaya.
Ia menyampaikan bahwa, dengan dukungan jaringan fiber optik Mitratel yang telah mencapai lebih dari 65.000 kilometer dan tersebar di berbagai wilayah Indonesia, Indihome kini memiliki peluang lebih besar untuk memperluas cakupan layanan internet broadband berbasis fiber optik hingga ke titik-titik pelanggan akhir secara lebih cepat dan berkelanjutan.
Selain itu, Mitratel memiliki potensi untuk mendukung layanan Indihome yang cukup besar, yakni ratusan ribu port yang dapat digarap dengan memanfaatkan jaringan fiber Mitratel.
Pada tahap awal, puluhan ribu port dijadwalkan mulai aktif beroperasi (go live) pada Agustus 2025. Theodorus menambahkan, inisiatif ini merupakan bagian dari strategi transformasi bisnis Mitratel yang kini semakin kuat di sektor infrastruktur fiber.
Tak hanya fokus pada menara telekomunikasi, Mitratel secara progresif mengembangkan kapabilitasnya dalam pengelolaan infrastruktur diantaranya edge computing, layanan fiberisasi, dan solusi ekosistem konektivitas yang berorientasi masa depan.
"Infrastruktur fiber menjadi tulang punggung masa depan konektivitas. Mitratel mengambil peran strategis dalam mempercepat distribusi layanan digital, khususnya ke daerah-daerah dengan potensi pertumbuhan permintaan broadband yang tinggi," ujar Theodorus.
EVP DWS Muhammad Rofik menyampaikan bahwa dengan memanfaatkan jaringan fiber Mitratel yang luas, pihaknya dapat mendukung Telkomsel dalam mempercepat perluasan layanan FTTH secara lebih efisien dan tepat sasaran, khususnya di wilayah yang memiliki permintaan tinggi terhadap konektivitas broadband.
"Langkah ini sejalan dengan strategi pengelolaan aset secara terintegrasi dan optimalisasi infrastruktur antar entitas TelkomGroup untuk percepatan penetrasi layanan digital ke seluruh lapisan masyarakat," jelas Rofik.
Ia juga menekankan bahwa kolaborasi ini memperkuat arah strategis TelkomGroup dalam membangun ekosistem digital yang solid dan kolaboratif, berbasis pada prinsip optimalisasi aset, efisiensi investasi, dan percepatan go-to-market bagi layanan berbasis fiber.
Topik:
mitratel telkom indihome infrastruktur-fiber-to-the-tower-ftttBerita Sebelumnya
Heboh! Rekening Nganggur Diblokir, PPATK Beri Klarifikasi
Berita Selanjutnya
Usai Terkoreksi 2 Hari, Harga CPO Kembali Menguat
Berita Terkait

Gandeng Pandawara, Telkom Gelar River Clean Up di Sungai Cioray Bandung
25 September 2025 17:19 WIB

Pemulihan SKKL Sorong - Merauke: Saat Ini Kapal Perbaikan Telah Memasuki Perairan Wakatobi Menuju Titik Gangguan
23 Agustus 2025 02:38 WIB

Pelatihan Pengunaan AI "Empowering MSMSe With AI" oleh Telkom Bantu Pelaku UMKM Solo
5 Agustus 2025 14:28 WIB