Warga Bengkulu Hilang di Pantai Lentera Merah Saat Mencari Ikan
![Rizky Amin](https://monitorindonesia.com/index.php/storage/media/user/avatar/itRv0F8Yp6cnf71Qr5dbR4ADRJdHvXKyK3TNnQd1.jpg )
![Warga Bengkulu Hilang di Pantai Lentera Merah Saat Mencari Ikan Basarnas Bengkulu saat melakukan proses pencarian korban hilang di kawasan Pantai Lentera Merah. (Foto: ANTARA)](https://monitorindonesia.com/index.php/storage/news/image/fLdzeHACDI6bA7s8eOM1pOm7lgxapRJBGPXRTcQJ.jpg)
Bengkulu, MI - Badan Nasional Pencarian dan Penyelamatan (Basarnas) Bengkulu melakukan pencarian terhadap satu orang yang hilang saat mencari ikan di kawasan Pantai Lentera Merah, Kecamatan Kampung Melayu.
Warga tersebut berinisial WA (50) hilang ketika mencari ikan pada Jumat (26/1) malam bersama temannya HA (47) tepatnya pada pukul 20:00 WIB, kemudian saat menjaring ikan, WA terbawa ombak hingga menghilang.
"Setelah mendapatkan informasi tersebut, tim Rescue dan tim ABK Kantor SAR Bengkulu langsung bergerak menuju lokasi kejadian," kata Kepala Kantor SAR Bengkulu, Muslikun Sodik di Kota Bengkulu, Sabtu (27/1).
Ia menyebutkan pada proses pencarian warga Kabupaten Seluma tersebut, Basarnas Bengkulu menurunkan dua tim yang terdiri atas 15 orang. Tim SAR Gabungan yang terdiri atas anggota kepolisian, TNI, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan masyarakat sekitar melakukan pencarian di sekitaran lokasi hingga pukul 23:20 WIB, namun korban belum ditemukan.
Oleh karena itu, Basarnas dan anggota lainnya kembali melakukan pencarian dengan membagi menjadi tiga tim yang terdiri atas tim pertama dan kedua melakukan pencarian sejauh delapan km ke arah Barat Daya menggunakan perahu karet atau LCR (Long Ctaft Boat) milik Basarnas.
Kemudian tim ketiga melakukan penyelaman sekitaran lokasi Pantai Lentera Merah, dan untuk mendukung proses pencarian tersebut Basarnas Bengkulu menggunakan sejumlah peralatan pendukung seperti satu unit RIB. Dua unit LCR atau perahu karet, dua set alat selam, satu set palsar air, USD, peralatan navigasi, peralatan komunikasi serta peralatan pendukung lainnya. (AM)
Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya
![Sepanjang Tahun 2023-2024, Puspom Temukan 17 Kasus Pemalsuan Pelat TNI Danpuspom TNI, Mayjen TNI Yusri Nuryanto, menyebutkan, pihaknya mencatat sedikitnya 17 kasus pemalsuan pelat dinas TNI sepanjang tahun 2023-2024.](https://monitorindonesia.com/index.php/storage/news/image/danpuspom-tni-mayjen-tni-yusri-nuryanto-menyebutkan-pihaknya-mencatat-sedikitnya-17-kasus-pemalsuan-pelat-dinas-tni-sepanjang-tahun-2023-2024.webp)
Sepanjang Tahun 2023-2024, Puspom Temukan 17 Kasus Pemalsuan Pelat TNI
23 Juli 2024 16:59 WIB
![Keluarga Wartawan Tewas Dibakar di Karo Laporkan Oknum TNI yang Diyakini Otak Pembunuhan Keluarga korban wartawan Rico Sempurna Pasaribu, melapor ke Polisi Militer Kodam I/Bukit Barisan (Pomdam I/BB) di Medan, Sumatera Utara, Kamis (18/7/2024). (Foto: ANTARA)](https://monitorindonesia.com/index.php/storage/news/image/keluarga-rico-sempurna-3.webp)
Keluarga Wartawan Tewas Dibakar di Karo Laporkan Oknum TNI yang Diyakini Otak Pembunuhan
18 Juli 2024 20:14 WIB
![Oknum TNI Tembak Pemulung, Komisi I DPR: Jangan karena Pakai Seragam Arogan dengan Warga Sipil Ketua Komisi I DPR RI Meutya Hafid (Foto: Dok MI)](https://monitorindonesia.com/index.php/storage/news/image/meutya-hafid.jpg)
Oknum TNI Tembak Pemulung, Komisi I DPR: Jangan karena Pakai Seragam Arogan dengan Warga Sipil
17 Juli 2024 12:48 WIB
![Diduga Ada Keterlibatan Oknum TNI dalam Kematian Wartawan Rico di Karo, KKJ Minta Atensi Jokowi Rumah wartawan di Kabupaten Karo, Sumatera Utara yang terbakar](https://monitorindonesia.com/index.php/storage/news/image/ini-berita-terakhir-sebelum-kematian-tragis-wartawan-karo.webp)
Diduga Ada Keterlibatan Oknum TNI dalam Kematian Wartawan Rico di Karo, KKJ Minta Atensi Jokowi
17 Juli 2024 12:34 WIB
![Pakar: Sebaiknya Posisi ASN Sama dengan TNI-Polri, Tidak Memilih Saat Pilkada Ilustrasi - Aparatur Sipil Negara (ASN).](https://monitorindonesia.com/index.php/storage/news/image/ilustrasi-aparatur-sipil-negara-asn.webp)
Pakar: Sebaiknya Posisi ASN Sama dengan TNI-Polri, Tidak Memilih Saat Pilkada
16 Juli 2024 19:00 WIB