Sosok Maya Miranda Ambarsari, Pebisnis Terkenal Pembina Yayasan Karya Bhakti Adhyaksa

Reina Laura
Reina Laura
Diperbarui 16 Desember 2024 10:41 WIB
Pengusaha Maya Miranda Ambarsari (kiri) dan Jaksa Agung RI, ST. Burhanuddin [Foto: Instagram]
Pengusaha Maya Miranda Ambarsari (kiri) dan Jaksa Agung RI, ST. Burhanuddin [Foto: Instagram]

Jakarta, MI - Yayasan Karya Bhakti Adhyaksa mendirikan Sekolah Tinggi Ilmu Hukum (STIH) Adhyaksa, sejak 26 Januari 2022.

Namun, belakangan ini STIH Adhyaksa itu menjadi sorotan lantaran Yayasan Karya Bhakti Adhyaksa di isi pejabat Kejaksaan Agung RI. Padahal, STIH bukan dibawah Badiklat.

"Tidak mas (STIH Adhyaksa tidak berada di bawah Badiklat Kejagung)," kata Kepala Badiklat Kejagung Rudi Margono, saat dikonfirmasi Monitorindonesia.com, dikutip pada Senin (16/12/2024).

Adapun pegurus Yayasan tersebut terdiri dari: 

1. Ketua Dewan Pembina, Prof. DR. ST. Burhanuddin, SH., MM., MH (saat ini menjabat Jaksa Agung RI) 

2. Anggota Dewan Pembina. DR. Reda Manthovani, SH,. LLM (saat ini sebagai JAM Bid. Intelijen)

3. Anggota Dewan Pembina, Maya Miranda Ambarsari, SH., M.I.B (pengusaha)

4. Ketua Dewan Pengawas, DR. Bambang Sugeng Rukmono, SH., MH (JAM Bidang Pembinaan)

5. Anggota Dewan Pengawas, DR. Ali Mukartono, SH., M.M (JAM Bidang Pengawasan)

6. Anggota Dewan Pengawas, Prof. DR. Asep N. Mulyana, SH., M.Hum (JAM Bidang Pidana Umum)

7. Ketua Pengurus Yayasan, DR. Narendra Jatna, SH., LLM (JAM Datun).

Kendati demikian, keberadaan Anggota Dewan Pembina, Maya Miranda Ambarsari yang merupakan seorang pengusaha menjadi pertanyaaan. 

Profil Maya Miranda Ambarsari

Dikutip dari berbagai sumber, Maya Miranda Ambarsari termasuk seorang pengusaha sukses yang menjabat sebagai Presiden Direktur PT Indo Multi Niaga, PT Indo Multi Cipta dan PT. Batamax.

Selama kariernya, wanita cantik ini pernah terjun di bidang hukum, politik, seni, dan bisnis.

Maya lahir pada 9 Juli 1973. Ia memiliki darah Bengkulu yang mengalir dari ibunya, dan darah Jawa dari bapaknya.

Maya Miranda Ambarsaari mengenyam pendidikan SD dan SMP di Bengkulu. Ketika kelas tiga SMP, ia pindah ke Jakarta karena tugas ayahnya.

Ia memiliki latar belakang sebagai lawyer. Ia juga mengambil pendidikan master di bidang Internasional Bisnis di Swinburne University of Technology, Melbourne, Australia.

Maya kemudian terjun ke dunia bisnis tambang dan properti meski sama sekali tidak punya pengalaman di bidang tersebut.

Maya pernah mengakuisisi perusahaan galangan kapal PT Batamec Shipyard. Perusahaan ini adalah bisnis galangan kapal terbesar di Indonesia yang berbasis di Batam.

Maya juga merupakan pendiri PT Merdeka Copper Gold Tbk. Ia juga mengakuisisi PT Tawu Inti Bati, sebuah pabrik pengolahan minyak.

Di dunia properti, Maya memiliki bisnis guest house Eliotti Residence. Ia juga memiliki klinik kecantikan dan yayasan Rumah Belajar Miranda. 

Pun Maya Miranda Ambarsari diketahui menikah dengan Andreas Reza, pemilik kapal PT Batamec Shipyard. 

Topik:

Profil Maya Miranda Ambarsari Pebisnis Maya Miranda Pembina Yayasan Karya Bhakti Adhyaksa STIH Adhyaksa Maya Miranda