Suami Banyak Hutang, Ibu di Bandung Tewas Bunuh Diri dan Racuni Kedua Anaknya

Rolia Pakpahan
Rolia Pakpahan
Diperbarui 9 September 2025 09:31 WIB
Ibu di Bandung Nekat Akhiri Hidup dan Racuni Dua Anaknya (Foto: Ist)
Ibu di Bandung Nekat Akhiri Hidup dan Racuni Dua Anaknya (Foto: Ist)

Bandung, MI - Warga Bandung, Jawa Barat, digemparkan oleh peristiwa yang menimpa seorang ibu berinisial EN (34). Ia ditemukan tewas di rumahnya setelah bunuh diri dengan cara gantung diri di tiang pintu kamar.

Lebih memilukan, EN diduga lebih dulu meracuni dua anaknya, AA (9) dan AAP (11 bulan), hingga keduanya turut meninggal dunia.

Informasi yang beredar menyebutkan, aksi nekat EN diduga dipicu oleh masalah keuangan keluarga. Suaminya, YS, disebut terlilit utang.

Kabar ini ramai dibicarakan di media sosial, salah satunya dari akun X (Twitter) @Heraloebss pada Sabtu (6/9/2025), yang memicu reaksi luas dari warganet.

Dalam unggahannya, dugaan semakin menguat setelah beredar surat wasiat yang ditinggalkan EN. Dalam surat tersebut, korban menyampaikan keluh kesahnya terkait sikap sang suami yang dinilai kurang baik, yakni sering utang.

“Saya lelah hidup terhimpit utang yang tidak ada habisnya, malah semakin lama semakin bertambah,” tulisnya.

“Sementara saya sendiri tidak tahu utang ke siapa saja, berapa jumlahnya, atau dari mana asalnya,” jelasnya.

“Saya lelah punya suami yang hanya besar omongan dan penuh kebohongan, tidak ada kesadarannya,” sambungnya.

“Saya lelah terus disakiti, padahal orang lain sudah mengucilkan, banyak yang membicarakan, banyak yang merasa jijik, sementara saya sendiri merasa tidak salah,” imbuhnya.

“Punya suami malah semakin banyak bohong dan utang, capek. Saya pikir kalau saya dan anak sudah mati, mungkin dia baru sadar,” ungkapnya.

“Kalau pun tidak sadar ya biarlah, yang penting tidak menyengsarakan anak saya,” demikian tulisan EN dalam surat wasiat.

Kepala Bidang Humas Polda Jabar, Kombes Pol Hendra Rochmawan, ikut angkat bicara terkait peristiwa ini. Ia menegaskan, kepolisian masih melakukan pendalaman untuk mengetahui penyebab pasti kematian korban.

“Iya benar, ada kejadian tersebut. Untuk saat ini anggota masih dalam perjalanan ke lokasi,” katanya.

Topik:

bunuh-diri terlilit-utang bandung