Update Cacar Monyet: 43 Positif

Reina Laura
Reina Laura
Diperbarui 12 November 2023 17:44 WIB
Ilustrasi [Foto: iStock]
Ilustrasi [Foto: iStock]

Jakarta, MI - Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta mengumumkan, penambahan kasus positif cacar monyet atau monkeypox. Total kasus yang ditemukan sejak pertama kali dilaporkan pada Agustus 2022, menjadi 44 orang. 

Kepala Seksi Surveilans Epidemiologi dan Imunisasi Dinkes DKI Ngabila Salama mengatakan, semua pasien merupakan laki-laki berusia 25-55 tahun. Semua penularan terjadi melalui aktivitas seksual.

"Sudah ada 44 kasus dengan detail, DKI 33 kasus, Banten 5 kasus, Jabar 5 kasus, Kep. Riau 1 kasus," kata Ngabila kepada wartawan, Minggu (12/11).

Ngabila juga menyampaikan, kasus perdana pada Agustus 2022 telah dinyatakan sembuh. Sehingga total kasus aktif saat ini, berjumlah 27orang.

"Satu kasus agustus 2022 dinyatakan sembuh," jelasnya.

Ngabila mengatakan khusus di Jakarta, positivity rate PCR yakni 25% dan bergejala ringan. Ia juga menambahkan, vaksinasi mpox bagi kelompok rentan hingga kini sudah mencapai setidaknya 495 orang.

Dijelaskan Ngabila, Monkeypox dapat menular melalui droplet berupa dahak, bersin atau liur yang mengkontaminasi lingkungan atau tangan, kontak kulit, kontak luka, cairan tubuh, dan kontak seksual.

Masa inkubasi cukup panjang dari tertular, sampai muncul gejala bisa 3-21 hari tersering 6-10 hari. Namun, Ngabila mengimbau masyarakat tak perlu panik selama tetap, menerapkan perilaku hidup bersih serta menjaga kontak erat.

"Perlu terus dipantau penambahan kasus positif mpox di Jakarta dan Indonesia minimal sampai November," ujarnya.

"2 kali masa inkubasi terpanjang atau 6 minggu dari 13 Oktober 2023, kasus transmisi lokal pertama ditemukan di Indonesia," tandasnya.