Ini Bahaya yang Didapat Jika Minum Sambil Berdiri

Reina Laura
Reina Laura
Diperbarui 5 Agustus 2023 09:45 WIB
Jakarta, MI - Minum air putih sudah seperti aktivitas yang wajib kita lakukan di setiap harinya. Dengan meminum air putih maka jelas akan membantu melancarkan sistem metabolisme pencernaan dan juga dapat digunakan sebagai cairan tubuh. Faktanya, manusia memiliki kandungan air di dalam setiap tubuhnya yakni sekitar 60 persen sampai dengan 80 persen dari berat tubuh. Namun siapa sangka, manusia juga kerap minum sambil berdiri. Kebiasaan ini dapat memengaruhi keseimbangan elektrolit dalam tubuh, seperti natrium dan kalium, yang dapat memengaruhi fungsi ginjal. Dilansir dari berbagai sumber, berikut bahaya jika minum sambil berdiri: 1. Meningkatkan risiko dehidrasi Ketika minum sambil berdiri, cairan dapat masuk ke tubuh dengan cepat, tetapi sebagian besar cairan mungkin tidak terserap oleh tubuh. Hal ini dapat menyebabkan meningkatnya risiko dehidrasi karena tubuh tidak mendapatkan cairan yang cukup. Bahkan, air tidak dapat diserap oleh tubuh dengan baik dan menyebabkan gangguan kesehatan. 2. Gangguan pencernaan Minum sambil berdiri dapat mempengaruhi proses pencernaan makanan. Hal ini, karena akan mengganggu aliran makanan dari mulut ke lambung. Tentu, akan dapat menyebabkan gangguan pencernaan seperti mulas, perut kembung, dan naiknya kadar gas pada lambung. 3. Berisiko pada paru-paru Saat minum air sambil berdiri, nutrisi dan vitamin yang dibutuhkan tidak sampai ke hati dan saluran pencernaan. Pasalnya, air akan mengalir melalui sistem dengan sangat cepat dan itu membahayakan fungsi paru-paru dan jantung, karena tingkat oksigen terganggu dengan cara ini. 4. Resiko tersedak Ketika minum sambil berdiri, cairan dapat masuk ke tenggorokan dengan cepat dan menyebabkan resiko tersedak, terutama jika cairan terlalu panas atau dingin. Tersedak saat minum terjadi ketika cairan atau makanan masuk ke saluran napas, bukan ke kerongkongan dan lambung. Hal ini dapat terjadi karena saat menelan, epiglotis (penutup tenggorokan) yang seharusnya menutup jalur udara tidak bekerja dengan baik. Sehingga, kondisi ini membuat cairan atau makanan terperangkap di dalam tenggorokan dan masuk ke dalam saluran napas. 5. Masalah ginjal Telah ditemukan bahwa ginjal kita menyaring lebih baik saat duduk. Saat berdiri dan minum air, cairan cenderung mengalir tanpa ada penyaringan ke perut bagian bawah di bawah tekanan tinggi. Hal ini menyebabkan kotoran air mengendap di kandung kemih, dan merusak fungsi ginjal. Bahkan minum sambil berdiri bisa menyebabkan gangguan saluran kemih. Maka sebaiknya, minum sambil duduk atau berdiri dengan stabil untuk menghindari risiko kesehatan yang tidak diinginkan.   #Bahaya yang Didapat Jika Minum Sambil Berdiri
Berita Terkait