Kontingen DKI Wajib Karantina dan Tes PCR Usai Berlaga di PON Papua

Adelio Pratama
Adelio Pratama
Diperbarui 14 Oktober 2021 13:24 WIB
Monitorindonesi.com - Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta menyiapkan dua lokasi hotel bagi kontingen DKI yang telah berlaga pada ajang PON XX Papua tahun 2021 untuk pencegahan kasus positif Covid-19. Hal itu merujuk pada arahan pemerintah pusat yang meminta pemerintah daerah (pemda) untuk mempersiapkan isolasi terpusat bagi atlet di daerah masing-masing yang baru pulang dari perhelatan PON. “Ya, dua lokasi, para atletnya yang telah berjuang ini kan datangnya bergelombang, jadi tim kita dari BUMD sudah siapkan,” ujar Kepala Dinkes DKI Widyastuti di Jakarta, Kamis (14/10/2021). Dua lokasi untuk karantina kontingen DKI adalah Hotel Grand Cempaka dan Hotel D’Aricici. Namun sebelum bertolak ke Jakarta, seluruh kontingen DKI akan dipastikan bebas dari Covid-19. Untuk mencegah penyebaran virus Covid-19, semua kontingen DKI akan menjalani pemeriksaan kesehatan. Untuk menambah efektivitas pelacakan, tes PCR hingga tes malaria kepada para atlet dan kontingen yang berada di sana serta yang sudah berada di Jakarta setelah berjuang di PON XX Papua 2021. “Ya, karena sudah terlanjur, jadi tetap kita pantau dan kita lakukan juga tes PCR maupun malaria,” ucap Widyastuti. Sebelumnya, lima atlet kedapatan positif akibat tertular virus Corona. Dua dari mereka yang terpapar berada di Jayapura, sementara tiga orang lainnya berada di Timika. Adapun atlet yang terpapar itu terdiri dari cabang olahraga sepatu roda, soft ball, basket serta judo. Atlet yang di Jayapura, menjalani diisolasi di rumah sakit swasta dan atlet yang di Timika, menjalani isolasi di RSUD Timika. (Zat)

Topik:

Atlet DKI