Motif Anak Bunuh Ibu di Depok: Sakit Hati Sering Dimarahi

Rekha Anstarida
Rekha Anstarida
Diperbarui 12 Agustus 2023 08:21 WIB
Jakarta, MI - Polisi mengungkap motif anak berinisial RA (23) tega membunuh ibunya SW (43) dan membacok ayahnya BA (49) karena sakit hati sering dimarahi. "Motif pemicunya (pembunuhan dan penganiayaan), itu adanya rasa sakit hati dari tersangka terhadap orangtuanya," kata Kapolsek Cimanggis Kompol Arief Budiharso di Mapolsek Cimanggis, Jumat (11/8). Berdasarkan pemeriksaan, kata Arief, RA mengaku kerap dimarahi oleh kedua orangtuanya sejak masih duduk di bangku Sekolah Dasar (SD). Kemudian sehari sebelum peristiwa itu, RA juga sempat dimarahi oleh orang tuanya. RA tak terima mendapat kata yang tak mengenakkan hingga timbul rasa jengkel. "Bahwa tersangka sehari sebelumnya sempat dimarahi oleh kedua orang tuanya, ada kata-kata yang kurang mengenakkan yang diterima oleh tersangka sendiri sehingga timbul perasaan jengkel," kata Arief. Arief menjelaskan, hal itu juga dipicu permasalahan keuangan pada usaha keluarga. RA diberi kepercayaan untuk mengelola keuangan dalam usaha keluarga tersebut. Namun, orang tuanya menilai RA kurang transparan. "Ada juga permasalahan terkait permasalahan keuangan jadi kita ketahui korban ini memiliki usaha, yaitu pengelolaan kertas atau kardus di situ. Tersangka diberi kepercayaan untuk mengelola keuangan," ujarnya. "Tapi dari orang tua menilai kurang transparan, ada hal yang disembunyikan. Akhirnya menuduh tersangka ini, intinya agar lebih terbuka terkait keuangan perusahaannya tersebut hal ini juga menambah rasa jengkel dari tersangka tersebut," pungkasnya. Peristiwa pembunuhan itu terjadi di sebuah rumah di Cimanggis, Depok, pada Kamis (10/8) pagi. RA kini telah ditetapkan sebagai tersangka dan dijerat Pasal 340 KUHP tentang Pembunuhan Berencana. #Motif Anak Bunuh Ibu di Depok

Topik:

Depok Pembunuhan Anak Bunuh Ibu di Depok