Anak Perwira TNI yang Ditemukan Tewas di Lanud Halim Terbakar dalam Kondisi Hidup

Rekha Anstarida
Rekha Anstarida
Diperbarui 28 September 2023 09:44 WIB
Jakarta, MI - Pihak kepolisian hingga saat ini masih menyelidiki penyebab kematian pemuda berinisial CHR (16), anak perwira menengah (pamen) TNI yang ditemukan tewas terbakar di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur. Teranyar, Karumkit RS Polri Brigjen Hariyanto menyebut korban dalam keadaan hidup saat terbakar. "Korban terbakar masih hidup," kata Brigjen Hariyanto dalam keterangannya, Kamis (28/9). Meski demikian, Hariyanto tak membeberkan apakah korban dibakar atau membakar diri. "Dibakar atau membakar diri, nanti penyidik yang menyidik," kata Hariyanto. Sebelumnya, Hariyanto mengatakan, sebelum meninggal korban sempat menghirup udara hasil pembakaran itu. Hal ini menyebabkan adanya jelaga di rongga pernapasan korban. “Saat kita lihat celah napasnya ada jelaga, di sana. Artinya, sebelum meninggal full, dia sempat menghirup udara bakaran itu, jadi ada di rongga pernapasannya,” kata Hariyanto, Selasa (26/9). Hariyanto mengatakan korban mengalami luka bakar 91 persen. Ia juga menyebut terdapat luka bacokan di dada korban. “Ada luka di dada, luka seperti sayatan atau bacokan ya. (Mengakibatkan) ya, jadi dia ada pendarahan di rongga perutnya. Ada enam luka di dada, tiga kanan, tiga kiri,” kata Hariyanto. #Anak Perwira TNI yang Ditemukan Tewas di Lanud Halim Terbakar dalam Kondisi Hidup