Motor Siswa SMK Multimedia Sumbangsih Jakarta Dirampas Orang Ngaku Petugas Leasing

Aldiano Rifki
Aldiano Rifki
Diperbarui 19 Februari 2024 22:28 WIB
Ilustrasi - Leasing rampas motor (Foto: Istimewa)
Ilustrasi - Leasing rampas motor (Foto: Istimewa)

Jakarta, MI - Tindak kriminalitas di Jakarta semakin berani dengan berbagai cara atau modus.

Kejadian perampasan motor oleh pelaku yang mengaku dari petugas leasing, terjadi pada Kamis (15/2) di kawasan Jalan Raya Cilandak KKO, Marinir, tepatnya di seberang kolam renang. 

Korban adalah seorang siswa SMK Multimedia Sumbangsih Jakarta yang sedang mengendarai motor pulang sekolah bersama kawan-kawannya, sebut saja Romi (bukan nama sebenarnya).

Kronologi

Sesampai di seberang kolam renang Marinir, Cilandak, Jakarta Selatan, kendaraan Romi, Honda Vario merah 125 CC dengan nomor polisi B....SRG, dipepet diberhentikan oleh motor pelaku dan komplotannya. 

Pelaku mengatakan bahwa kendaran Romi bermasalah pada tunggakan cicilan kreditnya. 

Pelaku juga menyebut nama ayah kandung Romi beserta alamat rumahnya, juga menyebut nama Romi.

Korban sudah kalah mental, kendaraan diambil alih pelaku dan Romi diboncengkan balik arah ke Jalan TB. Simatupang, Jakarta Selatan. 

Pelaku juga menanyakan KTP Romi, sempat menyuruh Romi untuk menelepon ke ayahnya, dan pelaku sempat berbicara dengan ayah Romi dengan HP Romi tersebut.

Karena korban sudah kalah mental, apa pun yang diminta pelaku, korban menuruti saja.

Dalam perjalanan KTP Romi terjatuh, dan pelaku memberhentikan kendaraannya agar Romi mengambil KTP yang jatuh.

Saat itulah pelaku yang mengaku namanya Tejo dari sebuah leasing di Jakarta Barat, tancap gas meninggalkan korban. 

Anehnya pelaku sangat paham tahu data nama ayah kandung Romi dan alamatnya.

Wartawan Monitorindonesia.com, sempat wawancarai korban bahwa, motor tersebut sebetulnya sudah lunas, saat kredit lewat koperasi kantor ayahnya. 

"Sudah lunas kok," katanya.

Korban yang sekarang masih sekolah di SMK Multimedia Sumbangsih Jakarta, kelas XII ini akhirnya melaporkan kejadian yang dialaminya tersebut ke Polsek Pasar Minggu Jakarta Selatan.

Dengan modus penipuan seperti tersebut di atas, para pelajar yang mengendarai sepeda motor menjadi rawan incaran yang sangat empuk.

Maka dari itu harap para pelajar waspada dan hati-hati, karena para siswa rata-rata masih polos, jujur, dan jangan langsung percaya pada pelaku yang seolah mengaku petugas leasing tanpa menunjukkan identitas.

Dan surat penarikan motor dari leasing yang jelas . Kalau ada kejadian semacam ini, perlu diarahkan ke kantor pos polisi terdekat untuk minta bantuannya. (GEC)