Soal Vaksin, Presiden Jokowi: Mestinya Masuk ke Perdebatan Ilmiah

Aldiano Rifki
Aldiano Rifki
Diperbarui 20 April 2021 23:59 WIB
Jakarta, Monitorindonesia.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menanggapi polemik Vaksin Nusantara. Presiden menyatakan, Vaksin Nusantara sebaiknya diletakkan pada ranah perdebatan ilmiah dan dijauhkan dari politik. “Kok ramai? Politikus ngurusin, lawyer ngurusin. Sudahlah,” ujar Presiden Jokowi, Selasa (20/4/2021). “Mestinya ini masuk ke perdebatan ilmiah, disesuaikan sama mekanisme ilmiah,” sambung Jokowi. Jokowi menegaskan, pemerintah akan selalu mendukung siapa pun yang melakukan riset, pengembangan, dan penelitian terkait upaya memutus mata rantai Covid-19. Saat ini, salah satu vaksin buatan dalam negeri yang dikembangkan adalah Vaksin Merah Putih. “Ya meski itu mungkin masih tahun 2022 nanti bisa digunakan,” kata Presiden. Jokowi berharap, setiap elemen bangsa bersatu dalam upaya mengakhiri pandemi Covid-19. Vaksin Nusantara ramai lantaran BPOM belum mengeluarkan persetujuan pelaksanaan uji klinik. Namun sejumlah anggota DPR malah menjadi relawan dalam pengembangan vaksin tersebut.[ben]  

Topik:

Jokowi Vaksin Nusantara

Berita Sebelumnya

Jenderal Andika Tepis Prajurit Membelot ke KKB Papua Karena Rekrutmen Daerah

Berita Selanjutnya

Hari Kartini, Momentum Memperbaiki Kualitas Pendidikan Perempuan

Berita Terkait

Nasional
Said Didu (Foto: Dok MI/Istimewa)

Said Didu Tuding Jokowi hingga Bahlil Penyebab Kerugian Negara Ribuan Triliun di Sektor Tambang

9 jam yang lalu

Nasional
Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) (Foto: Istimewa)

Kata Jokowi soal Sosok "Mr J" Jadi Ketua Dewan Pembina PSI: Tanyakan ke Ketum

13 Oktober 2025 16:58 WIB

Nasional
Salinan ijazah Jokowi yang didapatkan Roy Suryo Cs di KPU (Foto: Dok MI)

Nasib Jokowi dan Roy Suryo Cs Usai Dapat Salinan Ijazah Jokowi dari KPU

5 Oktober 2025 12:30 WIB

Hukum
Spanduk "Tangkap dan Adili Jokowi" - Korupsi Jokowi (OCCRP) Harus Dituntaskan KPK di depan gedung KPK, Kamis (2/10/2025) (Foto: Dok MI/Aan)

Korupsi Jokowi (OCCRP) Harus Dituntaskan KPK

2 Oktober 2025 15:53 WIB

Anti Hoaks
Viral di media sosial (medsos) berupa tangkapan layar judul artikel di salah satu media online yang menyebutkan bahwa mantan Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Menko Polkam) Budi Gunawan meminta Jaksa Agung menjemput paksa mantan presiden Joko Widodo (Jokowi).  (Foto: Kolase MI/Aan)

Budi Gunawan Minta Jaksa Agung Jemput Paksa Jokowi: HOAKS!

15 September 2025 19:14 WIB

Nasional
Presideb ke-7 RI, Joko Widodo (Foto: Ist)

Jokowi Akan Segera Bertemu Budi Arie Usai Terkena Reshuffle

13 September 2025 17:27 WIB