Penyidik KPK dari Polri Memeras, Uchok Khadafi: Bentuk Penyidik Independen

Reina Laura
Reina Laura
Diperbarui 23 April 2021 15:27 WIB
Monitorindonesia.com - Direktur Eksekutif Center for Budget Analysis/CBA, Uchok Sky Khadafi mengatakan, untuk menjaga marwah Komisi Pemberantas Korupsi (KPK), pemerintahan Jokowi maupun SBY sebenarnya menginginkan KPK menjadi lembaga antikorupsi yang bersih. Namun faktanya, keberadaan KPK dinilai sebagai penghambat sehingga ada upaya pelemahan KPK. "Dalam kasus yang menerpa penyidik, sejak dibentuknya komisioner KPK, sebenarnya kita mengharapkan dibentuk tim penyidik independen," ujar Uchok berbicara dalam acara Webinar Kaukus Muda Indonesia (KMI) bertema “Puasa dan Spirit Anti Korupsi”, Kamis (22/4/2021) di Kantor KMI, Jakarta Pusat. Uchok mengatakan ini juga menangapi penyidik KPK dari Polri yang diduga melakukan tindak pidana pemerasan terhadap Wali Kota Tanjungbalai. Penyidik KPK dari unsur polri itu ditangkap Propam Polri bersama KPK pada Selasa kemarin (20/4/2021). Karena itu, lanjut Uchok, dirinya berharap keberadaan KPK saat ini dikembalikan ketika jamannya pemerintah SBY yang menekankan kepada keseimbangan kekuasaan, dimana pada waktu itu partai-partai politik dan DPR pun takut dengan KPK. "Jangan sampai KPK diatur dalam hal penanganan korupsi," pungkasnya. (Ery)

Topik:

Penyidik KPK memeras

Berita Sebelumnya

Begini Cara Mendapatkan SIKM di Masa Larangan Mudik

Berita Selanjutnya

Varian Baru Covid-19 Menyebar, Azis Syamsuddin Minta Dirjen Imigrasi Perketat Perbatasan