Profil Yudo Margono Calon Panglima TNI yang Ditunjuk Jokowi

Reina Laura
Reina Laura
Diperbarui 24 November 2022 19:22 WIB
Jakarta, MI - Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Yudo Margono disebut-sebut calon terkuat yang akan menjadi Panglima TNI menggantikan Jenderal andika Perkasa. Presiden Joko Widodo (Jokowi) pun telah mengirimkan surat presiden (supres) pergantian Panglima TNI kepada DPR pada Rabu (23/11). Hal itu, dibenarkan oleh Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno mengatakan, pengiriman surpres dipercepat karena DPR akan menjalankan reses beberapa waktu ke depan. "Surpres pergantian Panglima TNI itu kita akan reses juga dalam beberapa waktu ke depan akan reses DPR kita sudah menghitung bahwa pada hari ini akan dikirim kepada DPR surpresnya," kata Pratikno di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (23/11). Salah satu calon yang bakal menjadi Panglima TNI menggantikan Andika Perkasa yakni KSAL Laksamana TNI Yudo Margono. Profil Yudo Margono Yudo merupakan seorang perwira tinggi (Pati) TNI AL. Laksamana Yudo dilahirkan di Desa garon, Kecamatan Balerejo, Madiun, Jawa Timur, pada 26 November 1965. Yudo lahir dari keluarga sederhana yang berprofesi sebagai Petani. Yudo mengenyam pendidikan dasar di SDN 02 Garon dan menamatkan Sekolah Menengah Atas di SMA Negeri 1 Mejayan. Dalam riwayat pendidikannya, Yudo merupakan alumnus dari Akademi Angkatan Laut (AAL) Angkatan XXXIII/1988. Awal kariernya, ia pernah menjadi Asisten Perwira Divisi (Aspadiv) Senjata Artileri Rudal di KRI YNS 332 pada 1988. Sepak terjangnya di TNI Angkatan Laut terbilang cukup cemerlang. Ia dipercaya menempati posisi Kadep Ops KRI Ki Hadjar Dewantara 364 dan Palaksa KRI Fatahillah 361. Selain itu, suami dari Veronica Yulis Prihayati itu juga pernah menempati jabatan strategis seperti Komandan KRI Ahmad Yani-351, Komandan Lanal Sorong pada 2004-2008, Komandan Satkor Koarmatim, hingga Komandan Kolat Koarmabar tahun 2012. Yudo Menduduki Jabatan KSAL Kemudian, Yudo menjabat sebagai Komandan Lanal Sorong pada 2008-2010 serta mendapatkan tugas dengan menjabat Komandan Satkat Koarmatim pada 2010-2011, Komandan Satkor Koarmatim pada 2011-2012, dan Komandan Kolat Armabar pada 2012-2014. Lalu, Ayah dari tiga anak itu diberikan amanah sebagai Paban II Opslat Sops Mabesal pada 2014-2015. Ia juga pernah menjabat sebagai Komandan Lantamal I Belawan pada 2015-2016, dan Kepala Staf Koarmabar pada 2016-2017. Kariernya makin moncer, pada 2017-2018, Yudo dipercaya menjabat Panglima Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil) dan naik pangkat menjadi bintang dua. Tak berselang lama, Yudo menjabat Panglima Komando Armada RI Wilayah Barat (Pangarmabar) pada 2018. Setelah itu, Yudo Margono menjabat sebagai Panglima Kogabwilhan I pada 24 September 2019. Jabatannya sebagai Pangkogabwilhan I itu membuat karier Yudo makin moncer hingga membawanya menduduki jabatan sebagai KSAL. Yudo menjabat sebagai KSAL sejak 20 Mei 2020. Posisi Yudo Margono menggantikan Laksamana TNI Siwi Sukma Adji yang menjadi pucuk pimpinan di TNI AL sebelumnya.