Sekjen OPSI: Masalah Perlindungan PMI di Malaysia Jadi Hal Urgen untuk Diperbaiki

Rekha Anstarida
Rekha Anstarida
Diperbarui 9 Januari 2023 11:45 WIB
Jakarta, MI - Kunjungan Perdana Menteri (PM) Malaysia Anwar Ibrahim ke Indonesia pada hari ini, Senin (9/1), diharapkan dapat memperbaiki masalah perlindungan Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Malaysia. Hal itu disampaikan oleh Sekjen OPSI Timboel Siregar. "Banyak hal yang akan dibicarakan. Tentunya topik tentang Pekerja Migran Indonesia (PMI) akan dibahas juga. Masalah perlindungan PMI di Malaysia menjadi hal urgen untuk diperbaiki. Khusus pelaksanaan jaminan sosial pun harus dibicarakan," kata Timboel, Senin (9/1). "Bagaimana Pemerintah Malaysia bisa membuka ruang bagi BPJS Ketenagakerjaan membuka kantor di kantong-kantong PMI di Malaysia, sehingga perlindungan yang komprehensif dan berkelanjutan bisa dilayani langsung BPJS Ketenagakerjaan di sana," sambungnya. Selanjutnya, PMI yang belum menjadi peserta di BPJS Ketenagakerjaan difasilitasi oleh Pemerintah Malaysia, sehingga seluruh PMI terlindungi oleh BPJS Ketenagakerjaan. "Demikian juga dengan PMI yang diperpanjang kontrak kerjanya di Malaysia, juga akan dengan mudah memperpanjang kepesertaannya di BPJS ketenagakerjaan," ungkapnya. Timboel pun berharap kunjungan Anwar Ibrahim, dapat membuka lembaran baru peningkatan perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan secara langsung oleh BPJS Ketenagakerjaan di Malaysia.