Selamat Ulang Tahun Ibu Megawati Soekarnoputri ke-76 Penjaga Keutuhan NKRI

Adelio Pratama
Adelio Pratama
Diperbarui 23 Januari 2023 13:13 WIB
Jakarta, MI - Ketua Umum PDIP sekaligus Presiden Indonesia ke-5, Megawati Soekarnoputri, berulang tahun ke-76 pada hari ini, Senin (23/1). Ketua DPRD DKI, Prasetyo Edi Marsudi, yang merupakan kader PDIP pun turut mengirimkan ucapan selamat ulang tahun kepada Putri Presiden Pertama Republik Indonesia itu. "Saya dan keluarga selalu mendokan Semoga ibu panjang umur, penuh keberkahan, senantiasa dalam lindungan Allah SWT, selalu diberikan kesehatan, kebahagiaan, kekuatan untuk terus semangat merawat pertiwi, membangun bangsa, menjadi inspirasi dan membimbing kita semua dalam menegakkan, menjaga Pancasila, Demokrasi serta NKRI. Aamiin yarabbal’alamin," ucap Pras sapaan akrabnya, Senin (23/1). Pras berharap, segala yang telah Ibu Megawati Soekarnoputri cita-citakan untuk bangsa dan negara akan terus diperjuangkan menuju Indonesia Maju yang semua masyarakatnya sejahtera dan makmur. "Doa terbaik dari saya (Prasetyo Edi Marsudi) dan keluarga untuk ibu," ungkapnya. Sebagai informasi, Megawati Soekarnoputri merupakan anak kedua dari pernikahan Presiden pertama Indonesia Soekarno dengan Fatmawati. Dia memiliki satu kakak bernama Guntur Soekarnoputra dan tiga orang adik bernama Rachmawati Soekarnoputri, Rachmawati Soekarnoputri dan Guruh Soekarnoputra. Selain itu, Megawati juga memiliki enam saudara tiri dari pernikahan Soekarno dengan Ratna Sari Dewi, Kartini Manopo, Hartini dan Haryati. Megawati tercatat memiliki tiga orang anak, yaitu Mohammad Rizki Pratama, Muhammad Prananda Prabowo, dan Puan Maharani. Kedua putranya merupakan buah dari pernikahan dengan seorang pria bernama Surindro, sementara Puan merupakan putri Megawati dari pernikahan dengan pengusaha sekaligus mantan Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat, Taufik Kiemas. Megawati Soekarnoputri tercatat terjun ke dunia politik sejak masuk ke Partai Demokrasi Indonesia pada era 80-an. Dia pun terpilih menjadi anggota DPR RI dari PDI pada Pemilu 1987. Dalam kongres 1993, Megawati terpilih menjadi Ketua Umum PDI. Akan tetapi dia disebut dikudeta oleh pesaingnya, Soerjadi, yang didukung oleh pemerintah Orde Baru pada 1996. Megawati pun mendirikan PDIP pada 1998 pada Kongres yang digelar di Denpasar, Bali. Sejak saat itulah Megawati menjadi Ketua Umum PDIP hingga saat ini.