Warga Palestina Curi Mobil dan Kabur dari Rumah Detensi Imigrasi

Adelio Pratama
Adelio Pratama
Diperbarui 3 Januari 2022 08:41 WIB
Surabaya, Monitorindonesia.com – Warga negara asing (WNA) asal Palestina yang merupakan eks warga binaan Lapas di Jakarta, kabur dari Rumah Detensi Imigrasi (Rudenim) Surabaya di Raci, Pasuruan, Jawa Timur. Kanwil Kemenkumham Jatim kemudian meminta TNI dan Polri untuk mencari WNA tersebut. Melalui keterangan tertulis yang diterima Senin (3/1/2022), Kadiv Keimigrasian Kanwil Kemenkumham Jatim Jaya Saputra membenarkan telah terjadi pelarian seorang deteni atau penghuni rumah detensi Imigrasi berinisial MDH pada Hari Minggu (2/1), sekitar pukul 12.00 WIB siang. Dia masuk ke Rudenim tanggal 17 Desember 2021 dan masih menunggu klarifikasi dari negara asal untuk dipulangkan. Dalam keterangannya diuraikan kronologi pelarian berawal saat petugas hendak melakukan penguncian blok hunian. Sesuai SOP yang ada, petugas mengontrol tiap blok dan petugas berada di lorong blok deteni. Awalnya situasi kondusif dan aman. Namun, beberapa saat kemudian, warga Palestina bernama lengkap Moin D Habib bin Habib Mohammad, kelahiran Gaza pada 25 Maret 1980, mengambil jemuran dan tiba-tiba lari keluar blok dan berusaha mengambil motor petugas. Saat perebutan motor tersebut, terjadi perkelahian antara MDH dan petugas. "Saat perkelahian terjadi, MDH berhasil lari ke pintu depan," lanjut Jaya. Setelah sampai di bagian depan rumah detensi, warga Palestina berusia 41 tahun tersebut mengambil kunci mobil dengan cara merusak tempat penyimpanan kunci lalu menghidupkan mobil yang terparkir di garasi. Dia lalu menabrakkan mobil berkali-kali ke pintu pagar hingga terbuka dan akhirnya melarikan diri dengan mobil dinas Kepala Imigrasi Raci. "Kami telah berkoordinasi dengan kepolisian maupun TNI untuk pencarian," kata Jaya. Jaya meminta informasi dari masyarakat jika melihat mobil yang dibawa lari oleh MDH, yakni mobil Chevrolet jenis Orlando berwarna hitam dengan nomor polisi N 1030 SP (pelat merah).