Kemendiktisaintek Berkoordinasi Dengan Pihak Unud terkait Meninggalnya Seorang Mahasiswa

Albani Wijaya
Albani Wijaya
Diperbarui 19 Oktober 2025 4 jam yang lalu
Timothy Anugerah Saputra (22), Mahasiswa Universitas Udayana Bali diduga Bunuh Diri akibat Perundungan
Timothy Anugerah Saputra (22), Mahasiswa Universitas Udayana Bali diduga Bunuh Diri akibat Perundungan

Jakarta, MI- Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemendiktisaintek) menyampaikan rasa dukacita yang mendalam atas meninggalnya seorang mahasiswa Universitas Udayana (Unud) berinisial TAS (22) yang diduga bunuh diri karena bullying atau perundungan.

"Kemdiktisaintek turut berdukacita atas wafatnya Saudara Timothy, mahasiswa Universitas Udayana," kata Ditjen Dikti Kemdiktisaintek, Khairul, Minggu (19/10/2025).

Khairul mengatakan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan pimpinan Universitas Udayana untuk memastikan penanganan peristiwa tersebut dilakukan dengan baik dan objektif. 

"Kami telah berkoordinasi dengan pimpinan universitas untuk memastikan penanganan kasus ini dilakukan dengan baik, objektif, dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku," ungkapnya.

Khairul meyakini pihak Unud akan mengambil langkah yang bijak dan transparan dalam penanganan peristiwa tewasnya TAS yang diduga bunuh diri karena bullying.

Ia berharap pihak Unud tetap mengedepankan perlindungan serta pemulihan suasana akademik bagi seluruh sivitas dalam penanganan peristiwa ini. 

"Kami percaya pihak kampus akan menempuh langkah yang bijak, transparan, dan berkeadilan, dengan tetap mengutamakan perlindungan serta pemulihan suasana akademik yang aman bagi seluruh sivitas," tuturnya.

Lebih lanjut, Khairul menjelaskan bahwa sejatinya seluruh perguruan tinggi telah diwajibkan untuk membentuk Satuan Tugas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan (Satgas PPK) sesuai Permendikbudristek Nomor 55 Tahun 2024.

Satgas PPK tersebut memiliki tugas untuk mencegah, menerima laporan, dan menindaklanjuti berbagai bentuk kekerasan, termasuk bullying atau perundungan. 

"Kemdiktisaintek terus mendorong agar Satgas berfungsi secara efektif serta memperkuat budaya kampus yang berintegritas, empatik, dan bebas dari kekerasan," ujarnya.

Topik:

Kemendiktisaintek Universitas Udayana Bali Timothy Anugerah Saputra