Pemodal Tambang Emas Ilegal Manokwari Belum Tersentuh Hukum
![Aan Sutisna](https://monitorindonesia.com/images/avatar-placeholder.jpg )
Aan Sutisna
Diperbarui
7 Mei 2022 01:45 WIB
![Pemodal Tambang Emas Ilegal Manokwari Belum Tersentuh Hukum](https://monitorindonesia.com/2021/08/IMG-20210816-WA0049.jpg)
Manokwari, MI - Majelis Rakyat Papua Barat (MRPB) mendesak aparat penegak hukum mengungkap jaringan pemodal besar di balik kegiatan penambangan emas ilegal di Kabupaten Manokwari dan Pegunungan Arfak.
Ketua MRPB, Maxsi Nelson Ahoren, di Manokwari, Jumat (6/5), menilai penetapan 31 tersangka dalam kasus penambangan emas ilegal oleh Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Dit Reskrimsus) Polda Papua Barat belum memberikan efek jera terhadap kegiatan ilegal di wilayah adat mereka.
"Sebagai lembaga representasi kultural di Provinsi ini, kami prihatin karena upaya penegakan hukum terhadap pekerja penambang ilegal belum berefek jera terhadap kelompok pemodal yang kembali melakukan aktivitas ilegal di lokasi yang sama," kata Ahoren dilansir Antara.
MRPB mendukung penuh upaya penegakan hukum yang dilakukan Polda Papua Barat, namun menurutnya jaringan pemodal besar dalam kegiatan tersebut belum tersentuh hukum.
"Kegiatan penambangan ilegal di kampung Wasirawi Kecamatan Masni kembali beroperasi setelah penangkapan puluhan orang pada 16 April 2022. Sementara jaringan pemodal besar belum terungkap," ujar Ahoren.
Di tempat terpisah, Kepala Seksi Penerangan Hukum (Kasipenkum) Kejati Papua Barat Billy Wuisan mengatakan bahwa Kejati Papua Barat sudah menerima Surat Perintah Dimulainya Penyidikan (SPDP) kasus penambangan emas Ilegal di di Sungai Wasirawi.
"SPDP kasus penambangan emas Ilegal oleh Polda Papua Barat sudah kami terima," ujar Billy Wuisan.
[iwah]
Topik:
tambang emasBerita Selanjutnya
Berita Terkait
Politik
![Komisi VII Desak Pemerintah Bentuk Satgas PETI Dampak Longsor Tambang Emas di Suwawa Anggota Komisi VII DPR RI, Mulyanto (Foto: Ist)](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/anggota-komisi-vii-dpr-ri-mulyanto.webp)
Komisi VII Desak Pemerintah Bentuk Satgas PETI Dampak Longsor Tambang Emas di Suwawa
15 Juli 2024 13:17 WIB
Nusantara
![Kecewa Pencarian Korban Tambang Emas Bakrie Gorontalo Ditutup, Keluarga: Kami Akan Cari Sendiri Tambang Emas Bakrie (Foto: Ist)](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/tambang-emas-bakrie-longsor-di-wilayah-pt-gorontalo-minerals-1.webp)
Kecewa Pencarian Korban Tambang Emas Bakrie Gorontalo Ditutup, Keluarga: Kami Akan Cari Sendiri
13 Juli 2024 08:40 WIB
Nusantara
![Korban Longsor Meninggal di Tambang Emas Bakrie Gorontalo Jadi 23 orang Situasi di Posko SAR pencarian korban longsor di Desa Tulabolo Kecamatan Suwawa Timur Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo.](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/longsor-tambang-gorontalo.webp)
Korban Longsor Meninggal di Tambang Emas Bakrie Gorontalo Jadi 23 orang
10 Juli 2024 08:27 WIB
Nusantara
![Korban Longsor Tambang Emas di Gorontalo Bertambah, 5 Orang Tewas 2 Luka Berat Proses evakuasi salah satu jenazah korban longsor di Desa Tulabolo Kecamatan Suwawa Timur, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo. (Foto: ANTARA)](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/korban-longsor-gorontalo.webp)
Korban Longsor Tambang Emas di Gorontalo Bertambah, 5 Orang Tewas 2 Luka Berat
8 Juli 2024 07:25 WIB
Hukum
![DPR Desak APH Buka Nilai Kerugian Negara Kasus Tambang Emas Ilegal di Kalimantan yang Dilakukan WNA China Anggota Komisi VII DPR RI, Mulyanto (Foto: MI/Dhanis)](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/anggota-komisi-vii-dpr-ri-mulyanto-foto-midhanis.webp)
DPR Desak APH Buka Nilai Kerugian Negara Kasus Tambang Emas Ilegal di Kalimantan yang Dilakukan WNA China
25 Mei 2024 00:18 WIB