LaNyalla: Warga Desa Kembangbilo Tuban Butuh Waduk untuk Jaga Ketahanan Pangan
![Rekha Anstarida](https://monitorindonesia.com/storage/media/user/avatar/mwzXBSXpYZm08eTVSkaSYuJDBjoO6tc6sNRQ1sSE.jpg )
Rekha Anstarida
Diperbarui
28 Februari 2023 15:11 WIB
![LaNyalla: Warga Desa Kembangbilo Tuban Butuh Waduk untuk Jaga Ketahanan Pangan](https://monitorindonesia.com/2023/02/lanyalla-7.jpg)
Tuban, MI - Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti, siap mendorong warga Desa Kembangbilo, Kecamatan Tuban, Kabupaten Tuban, Jawa Timur, untuk memiliki waduk.
Keinginan untuk memiliki waduk tersebut disampaikan Kepala Desa Kembangbilo, Kecamatan Tuban, Kabupaten Tuban, M Abdul Rochim.
Menurutnya, pengajuan untuk dibuatkan waduk sudah disampaikan ke kabupaten, melalui dinas terkait.
"Dengan waduk, air hujan bisa langsung masuk ke waduk, selain itu juga bisa digunakan untuk pengairan, wisata dan lain-lain. Pengajuan sudah dua tahun yang lalu, kami harap stakeholder bisa membantu merealisasikan waduknya karena ada 3 RW yang terimbas banjir. Kehadiran pak Nyalla ini adalah kebahagiaan untuk kami,” katanya, Selasa (28/2).
Abdul Rochim mengatakan komoditas utama di wilayahnya adalah jagung dan kacang.
"Sebenarnya pertanian yang luas dalam bentuk tegalan itu yang paling banyak komoditas jagung, kacang. Cuma yang untuk pertanian persawahan hanya tinggal lingkup ini saja, karena sudah terpakai untuk jalan ring road dan perumahan. Ketahanan pangan kami bisa melemah," terangnya, diamini Sekdes Ahmad Sugeng.
Dijelaskannya, efek dari hal itu adalah kurangnya resapan air yang mengakibatkan banjir.
"Dan akibat dari banjir, pertanian banyak yang gagal panen. Ada tiga lokasi di selatan ring road dan utara itu tidak bisa ditanami akibat banjir. Maka dari itu Waduk itu adalah solusi yang sangat penting dan sifatnya segera," jelasnya.
Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti, menyatakan siap menyalurkan aspirasi warga. Ia menilai kehadiran waduk di Desa Kembangbilo, Kecamatan Tuban, Kabupaten Tuban, sangat penting.
Lebih lanjut pria asli Bugis yang lahir di Jakarta dan besar di Surabaya itu mengatakan, semua pihak harus berupaya menjaga ketahanan pangan dengan mengurangi alih fungsi lahan pertanian.
"Syarat mutlak untuk mewujudkan ketahanan dan kedaulatan pangan ialah dengan menjaga ketersediaan lahan pertanian," ujar LaNyalla
"Alih fungsi lahan pertanian seperti menjadi perumahan harus kita minimalisir, namun tidak dipungkiri ada beberapa hal yang mengharuskan terjadinya alih fungsi lahan untuk program strategis nasional, akan tetapi bisa diperbaiki dengan menyediakan lahan pengganti sawah untuk menjaga produksi pangan," pungkasnya.
Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya
Berita Terkait
Politik
![Amien Rais Lanjutkan Safari ke Kompleks Parlemen, Kini Giliran Ketua DPD RI yang Ditemui Ketua DPD RI La Nyalla Mahmud Mattalitti (kiri) dan Ketua MPR RI periode 1999-2004 Amien Rais (Foto: MI/Dhanis)](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/amies-rais.webp)
Amien Rais Lanjutkan Safari ke Kompleks Parlemen, Kini Giliran Ketua DPD RI yang Ditemui
24 Juni 2024 10:54 WIB
Politik
![Datangi Open House Prabowo, LaNyalla: Silaturahmi dan Nostalgia Saat di Gerindra Ketua Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti berserta istri dan anak, mendatangi open house di rumah Prabowo Subianto. (Foto: Dok MI)](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/prabowo-subianto-1.webp)
Datangi Open House Prabowo, LaNyalla: Silaturahmi dan Nostalgia Saat di Gerindra
11 April 2024 12:36 WIB
DPD
![Kesepakatan WTO Ancam Nelayan Indonesia, LaNyalla Ingatkan Pemerintah Utamakan Rakyat Ketua DPD RI AA LaNyalla Mattalitti [Foto: Doc. DPD]](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/89d56a61-37a3-427f-867a-e6830706a460.jpg)
Kesepakatan WTO Ancam Nelayan Indonesia, LaNyalla Ingatkan Pemerintah Utamakan Rakyat
4 Maret 2024 13:45 WIB
DPD
![Buka Turnamen Catur Antar Pesantren Madura, Ketua DPD RI Ulas Sejarah Islam Ketua DPD RI AA LaNyalla Mattalitti [Foto: Doc. DPD]](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/6c7c4772-d144-41d8-87e1-807228e0ac56.jpg)
Buka Turnamen Catur Antar Pesantren Madura, Ketua DPD RI Ulas Sejarah Islam
26 Februari 2024 15:03 WIB