DPUBM Kabupaten Malang Lakukan Perbaikan Akses Jalan Wisata Balekambang

Rizky Amin
Rizky Amin
Diperbarui 17 Oktober 2023 12:56 WIB
Kabupaten Malang, MI - Bertujuan meningkatkan pelayanan dan mendongkrak perekonomian pada masyarakat, utamanya untuk menjaga keselamatan bagi pengguna jalan. Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga (DPUBM) Kabupaten Malang lakukan perbaikan jalan menuju wisata pantai balekambang dengan cara meratakan jalan yang bergelombang dan berlubang. Seperti halnya yang telah disampaikan oleh Kepala DPUBM Kabupaten Malang Khairul Isnaidi Kusuma menjelaskan, bahwasannya akses jalan yang bergelombang dan berlubang maupun kondisinya ada yang naik turun akan dilakukan pengerukan dan akan ditimbun dengan sirtu (pasir batu) lalu dipadatkan dan diratakan agar hasilnya jalan nantinya tampak rata. “kalau mengetahui kondisi jalan yang sebelumnya bergelombang dan berlubang sangat membahayakan jika dilewati pengguna jalan apalagi saat malam hari, maka dari itu nantinya jalan yang naik turun tersebut kita kepras dan diratakan lalu kita timbun dengan sirtu,” papar Khairul, Senin (16/10/2023). Khairul menjelaskan, adanya pengerjaan jalan bergelombang dan berlubang yang telah dilaksanakan oleh DPUBM Kabupaten Malang, yakni akses jalan yang arahnya dari perbatasan Kota Malang dengan wilayah Kabupaten Malang menuju Kepanjen. Mulai Kendalpayak sampai sepanjang jalan menuju pantai wisata balekambang tepatnya di kawasan Desa Rejosari Kecamatan Bantur. “Kami akan terus lakukan kegiatan pemadatan dan meratakan jalan bergelombang dan berlubang yang ada di wilayah Kabupaten Malang,” jelasnya. Ditambahkannya, terkait anggaran pelaksanaan pekerjaan ini bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Malang bantuan dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) pemerintah pusat, yang sudah dianggarkan untuk kegiatan rutin pemeliharaan jalan. "Kkita ambilkan dari anggaran pemeliharaan rutin untuk pelaksanaan kegiatan pemerataan dan pemadatan jalan bergelombang serta berlubang ini,” imbuhnya. Sementara itu, Bupati Malang Sanusi mengatakan, bahwasannya proses pengerjaan dilakukan secara bertahap, mulai jalan rusak berat, jalan penghubung maupun jalan nasional akan diperbaiki semuanya. “Untuk tahun 2023 ini Pemkab Malang dibantu Pemerintah Pusat sekitar 1 triliun untuk infrastruktur jalan, jembatan, stadion kanjuruhan dan air bersih, sedangkan tahun depan 2024 Pemkab Malang akan menerima anggaran dari Pemerintah Pusat sekitar 1,5 triliun untuk infrastruktur jalan,” pungkas Sanusi. (ADV/Rina Sugeng Yuliani)