Kabupaten Blitar Gelar Business Tour untuk Tingkatkan Jejaring dan Ekonomi Sektor Peternakan dan Perikanan

Albani Wijaya
Albani Wijaya
Diperbarui 30 April 2025 11:26 WIB
Suasana saat Business Tour Pelaku Usaha Peternakan dan Perikanan . (Foto: Dinas Perikanan dan Peternakan/MI)
Suasana saat Business Tour Pelaku Usaha Peternakan dan Perikanan . (Foto: Dinas Perikanan dan Peternakan/MI)

Blitar, MI- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blitar melalui Dinas Peternakan dan Perikanan bersama PT. Greenfields dan PTPN Sirah Kencong melaksanakan Business Tour Pelaku Usaha Peternakan dan Perikanan se-Kabupaten Blitar di Sky Café Sirah Kencong, Kecamatan Wlingi.

Kegiatan ini dihadiri sekitar 200 pelaku usaha, termasuk peternak, nelayan, UMKM, serta perwakilan perbankan dan instansi terkait, sebagai upaya memperkuat kolaborasi dan membuka akses pembiayaan, perizinan, hingga pasar ekspor.  

Kegiatan yang berlangsung dari pukul 08.00 hingga 12.00 WIB ini diharapkan menjadi pemantik kemitraan strategis baru. 

Acara dibuka secara resmi oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Blitar, Izul Marom, yang mewakili Bupati dan Wakil Bupati Blitar yang berhalangan hadir karena tugas dinas di Surabaya dan Jakarta. Dalam sambutannya, Izul Marom menegaskan pentingnya inovasi di sektor peternakan sebagai tulang punggung ekonomi daerah.  

“Sektor peternakan menjadi tulang punggung perekonomian Kabupaten Blitar. Untuk itu, diperlukan langkah inovatif dan terobosan guna meningkatkan produktivitas. Ujungnya adalah peningkatan kesejahteraan masyarakat dan efek berganda bagi perekonomian,”tegas Izul Marom.  

Eko Susanto, Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Blitar, menjelaskan bahwa kegiatan ini dirancang untuk membangun komunikasi antar-pemangku kepentingan, mulai dari perbankan, pemerintah daerah, hingga dunia usaha. 

“Tujuan utama kegiatan ini adalah memperluas jejaring dan akses pasar. Kedepan, akan ada forum lanjutan sesuai bidang usaha masing-masing, seperti ruminansia, unggas, atau perikanan, untuk membahas perizinan, standarisasi NKV, sertifikasi halal, hingga kemitraan ekspor,” papar Eko Susanto.  

Business Tour ini menghadirkan dialog interaktif antara peserta dengan pemateri, termasuk perwakilan PT. BRI Irvan yang memaparkan skema kredit dan pembiayaan khusus untuk usaha peternakan dan perikanan. Berbagai jenis usaha turut meramaikan forum, mulai dari peternak sapi perah, kambing, domba, hingga usaha unggas seperti ayam petelur, ayam pedaging, dan itik.  

Tak hanya itu, acara juga dihadiri Komisi II DPRD Kabupaten Blitar,BPJS Ketenagakerjaan, serta kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait. Salah satu momen penting adalah penyerahan simbolis program dari BPJS Ketenagakerjaan kepada peserta, sebagai bentuk dukungan perlindungan tenaga kerja di sektor usaha.  

“Melalui Business Tour, kami ingin para pelaku usaha pulang dengan inspirasi dan wawasan baru yang bisa diterapkan. Sinergi ini akan mempercepat pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan di Blitar,” tambah Eko Susanto.  

Pemkab Blitar berkomitmen terus mendorong sektor peternakan dan perikanan sebagai pilar utama menuju Kabupaten Blitar yang BERDAYA (Bersih, Edukatif, Religius, Disiplin, Amanah, dan Yakin) dan BERJAYA(Bersatu, Jujur, Aspiratif, dan Akuntabel). Dengan semangat kolaborasi, diharapkan geliat usaha lokal semakin kompetitif di tingkat nasional maupun global. (JK)

Topik:

Pemkab Blitar