Ahmad Purbaya Hadiri Rapat Demi Amanah Meski Sakit

Adelio Pratama
Adelio Pratama
Diperbarui 13 Agustus 2025 20:46 WIB
Kepala BPKAD Malut, Ahmad Purbaya (Foto: Dok MI)
Kepala BPKAD Malut, Ahmad Purbaya (Foto: Dok MI)

Sofifi, MI - Sekretaris Daerah (Sekda) Malut, Samsuddin Abdul Kadir, menceritakan perjuangan Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Maluku Utara, Ahmad Purbaya, yang tetap berupaya hadir di kantor DPRD Malut Rabu (13/8) meski sedang sakit. Kehadiran Ahmad Purbaya diperlukan untuk mengikuti rapat bersama Badan Anggaran (Banggar) DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD).

Rapat tersebut membahas Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) APBD Perubahan 2025 serta KUA PPAS APBD 2026. Berdasarkan pantauan Monitorindonesia.com, Ahmad Purbaya hanya berada di kantor DPRD kurang dari 30 menit sebelum akhirnya tidak diizinkan mengikuti rapat karena kondisinya memburuk.

Selama berada di DPRD, Ahmad Purbaya terlihat muntah hingga tiga kali. Ia kemudian segera dilarikan ke RSU Sofifi untuk mendapatkan perawatan medis. Sekitar pukul 18.00 WIT, Ahmad Purbaya tampak meninggalkan Sofifi menuju Ternate melalui Pelabuhan Speedboat, dengan bekas infus masih terpasang di pergelangan tangannya.

Samsuddin menjelaskan bahwa meski kondisi Ahmad Purbaya sedang sakit, kehadirannya tetap sangat penting karena pembahasan KUA-PPAS adalah ranah BPKAD. Sebelumnya, Sekda menghubungi Ahmad Purbaya agar dapat hadir setelah minum obat.

“Iya, beliau sebenarnya sakit. Tapi karena KUA PPAS ini ranahnya Kepala BPKAD, tadi saya kontak beliau kalau bisa datang. Setelah minum obat, beliau ke sini, tapi sampai di DPRD rasa mualnya kambuh dan langsung pulang,” jelas Samsuddin.

Menyikapi kondisi Kepala BPKAD Malut yang sakit di DPRD akibat kelelahan dan sakit, Sekda Samsuddin mengaku prihatin dan berharap Ahmad Purbaya dapat segera pulih dan kembali melaksanakan tugasnya. “Mudah-mudahan beliau cepat sembuh,” ujarnya.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Monitorindonesia.com, sakit yang dialami Ahmad Purbaya diduga akibat kurangnya waktu istirahat setelah tiga malam berturut-turut begadang menyusun APBD. (Jainal Adaran)

Topik:

BPKAD Maluku Utara Maluku Utara Ahmad Purbaya