Bantah Klaim Mardiono, Dasco: Saya Belum Pernah Dengar Prabowo Kasih Izin Sandi Gabung ke PPP
![Syamsul](https://monitorindonesia.com/images/avatar-placeholder.jpg )
Syamsul
Diperbarui
13 Februari 2023 12:44 WIB
![Bantah Klaim Mardiono, Dasco: Saya Belum Pernah Dengar Prabowo Kasih Izin Sandi Gabung ke PPP](https://monitorindonesia.com/2021/03/IMG-20210318-WA0037.jpg)
Jakarta, MI- Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad membantah jika Prabowo Subianto telah memberikan izin kepada Sandiaga Uno untuk bergabung dengan PPP.
Bantahan itu ditegaskan Dasco saat merespons klaim Plt Ketum PPP Mardiono yang menyebut bahwa Ketum Partai Gerindra Prabowo Subianto sudah mengizinkan Sandiaga Uno bergabung ke PPP.
Dasco mengungkapkan, saat Sandiaga menemui Prabowo di tengah isu dirinya hendak bergabung ke PPP, justru saat itu Sandiaga mengatakan bakal tegak lurus terhadap partai.
"Ini saya pikir dinamika dalam perpolitikan yang wajar dan biasa, dan itu tergantung. Dan Pak Sandi waktu itu juga sudah mengatakan, waktu menjumpai Pak Prabowo itu mengatakan, akan tegak lurus terhadap partai," beber Dasco kepada awak media di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (13/2/2023).
Dasco juga mengingatkan, dalam politik ada rambu-rambu etika yang juga harus dijadikan pedoman.
"Sehingga saya pikir, sebagai orang yang dewasa dalam berpolitik, mekanisme-mekanisme yang beretika tentunya akan dipenuhi apabila misalnya Pak Sandi mau pindah," tandasnya.
Kendati demikian, Dasco menegaskan, ketua umumnya yakni Prabowo Subianto tidak akan menghalangi kadernya jika mau berkarier di kancah politik. Hanya saja, tegas dia lagi, Gerindra sudah menetapkan Prabowo sebagai capres 2024.
"Nah, bahwa kemudian Pak Prabowo itu juga tidak pernah menghalangi seseorang yang ingin berkarier, apalagi ingin jadi capres misalnya. Cuma kita kan sudah sama-sama tahu bahwa calon presiden dari Partai Gerindra itu sudah fix hanya Pak Prabowo melalui Rapimnas waktu itu," tandas Dasco.
Sekali lagi Dasco menegaskan, secara pribadi dirinya belum pernah mendengar Sandiaga meminta izin kepada Prabowo terkait keinginannya bergabung ke PPP.
"Saya belum pernah mendengar Pak Sandi minta izin, atau belum pernah mendengar Pak Prabowo memberikan izin," ungkapnya.
Sebelumnya, saat Harlah PPP ke-50 di Malino, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, Minggu (12/2/2023) Plt Ketua Umum PPP Muhamad Mardiono menyampaikan dukungannya kepada Wakil Ketua Dewan Pembina Gerindra Sandiaga Uno untuk menjadi capres atau cawapres di Pemilu 2024. Mardiono bahkan mengklaim Ketum Partai Gerindra Prabowo Subianto sudah mengizinkan Sandiaga membantu PPP.
"Pak Sandi itu diberikan izin oleh Pak Prabowo untuk bergabung bersama dengan Partai Persatuan Pembangunan untuk mendukung perjuangan Partai Persatuan Pembangunan," ujar Mardiono di hadapan pengunjung yang hadir.
Topik:
PPPBerita Sebelumnya
Berita Selanjutnya
Berita Terkait
Nusantara
![Peduli Anak, Peduli Masa Depan, Sosialisasi Anti Kekerasan oleh DPPPA Maluku Utara Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPA) mengadakan Sosialisasi Cegah Kekerasan Terhadap Anak di Lingkungan Sekolah Tahun 2024, tepatnya di SMP Negeri 5 Kota Ternate, kegiatan ini secara resmi dibuka oleh Kepala Dinas PPPA Musrifah Alhadar, Jumat (19/7/24) (Foto: Istimewa)](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/dppa-maluku-utara.webp)
Peduli Anak, Peduli Masa Depan, Sosialisasi Anti Kekerasan oleh DPPPA Maluku Utara
19 Juli 2024 16:18 WIB
Nusantara
![Alex Tovano Rada Sampaikan Bela Sungkawa Atas Meninggalnya Guru PPPK Malut Kepala Bidang Pengadaan Pegawai dan Penataan Jabatan Fungsional Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Malut Alex Tovano Rada (Foto: MI/RD)](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/alex-tovano.webp)
Alex Tovano Rada Sampaikan Bela Sungkawa Atas Meninggalnya Guru PPPK Malut
30 Mei 2024 16:44 WIB