Prabowo Siap "Perang" Melawan Ganjar Pranowo di Pilpres 2024

Nicolas
Nicolas
Diperbarui 23 April 2023 17:18 WIB
Jakarta, MI - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menolak wacana berduet dengan Ganjar Pranowo yang telah diusung PDI Perjuangan. Alasannya, Menteri Pertahanan itu sudah dicapreskan, saat ini sedang mencari sosok yang akan mendampinginya dalam perhelatan pilpres 2024 mendatang. "Lihat perkembangan dinamika nanti. Beliau (ganjar) kan sudah dicalonkan capres, kecuali nanti ada perkembangan dinamika. Oke jangan berandai-andai," ujar Prabowo saat bersilahturahmi ke rumah Presiden Joko Widodo di Solo, Jawa Tengah, Sabtu (22/4). Mantan Jenderal Kopassus itu pun menegaskan, bahwa partai Gerindra saat ini sudah kuat dan siap bertempur dalam pemilu 2024 nanti. "Partai saya mencalonkan saya sebagai capres, dan partai saya agak kuat juga sekarang," ungkapnya. Soal sosok yang pendampingnya, Prabowo mengaku tidak terburu-buru untuk mengumumkannya. Namun ia mengaku sudah mengantongi beberapa nama untuk menjadi pendampingnya. "Kita lihat perkembangan, masih lama. Pendaftarannya kan Oktober, masih lama. Nanti kalian (awak media) tidak ada kerjaan kalau cepat-cepat. Daftarnya kalian tahu semua kan?" tandasnya. Diketahui, pengumuman soal calon presiden PDI Perjuangan di Pilpres 2024 disampaikan langsung oleh Megawati Soekarnoputri selaku Ketua Umum PDIP, di Istana Batutulis, Bogor, Jawa Barat, Kamis (21/4) kemarin. "Maka pada jam 13.45 dengan mengucap Bismillahirrahmanirrahim menetapkan saudara Ganjar Pranowo sekarang adalah Gubernur Jawa Tengah sebagai kader," kata Megawati. "Dan petugas partai untuk ditingkatkan penugasannya sebagai calon presiden Republik Indonesia dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan," sambung Megawati. Saat menyampaikan pengumuman tersebut di kediaman Bung Karno di Batutulis, Bogor itu, Megawati didampingi oleh Presiden Joko Widodo yang tengah bersiap lebaran di Solo sehari sebelumnya.[Aswan]