Gagasan Perubahan Anies Baswedan Terbentur Politik Dua Kaki NasDem

Rizky Amin
Rizky Amin
Diperbarui 4 Juni 2023 22:12 WIB
Jakarta, MI - Partai Nasional Demokrat (NasDem) sejak tahun 2014 sudah menjadi partai pendukung pemerintahan Jokowi (Koalisi). Sementara NasDem saat ini sudah mengusungkan Anies Baswedan sebagai kandidat capres 2024 mendatang. Namun tampaknya, mantan Gubernur DKI Jakarta itu, kini sudah berseberangan dengan dengan partai yang dipimpin Surya Paloh itu. Pasalnya, gagasan perubahan yang terus digelorakan terbentur dengan politik main dua kaki yang dilakukan NasDem itu sendiri. "Gagasan perubahan dan keberlanjutan itu tentu saling berlawanan. Secara elite, ide ini sudah membangun tesis dan antitesis sendiri, sehinga antara Jokowi dan Anies tidak bisa disatukan," ujar Direktur Eksekutif Aljabar Strategic, Arifki Chaniago, Minggu (4/6). "Dari sisi pemilih kedua isu ini bakal saling berseberangan. Tetapi, pada sisi lain partai pengusung Anies, Partai NasDem masih berada di pemerintahan Jokowi," tambah Arifki. Posisi seperti itu, membuat Anies Baswedan dan NasDem dilema untuk memperkuat sikapnya karena resikonya dua narasi tidak saling bertemu. Arifki menilai Anies menawarkan gagasan perubahan tentu menarik karena bertujuan untuk mengambil basis pemilih yang kontra dengan pemerintahan Jokowi. Kendati, sebagai bagian dari pemerintahan Jokowi, NasDem sebagai pengusung Anies harus dikucilkan oleh anggota koalisi pemerintahan lainnya. Maka dari itu untuk memperkuat gagasan perubahan itu, tegas Arifki, Anies Baswedan harus menunggu NasDem keluar dari koalisi. Menurut dia, jika Nasdem tidak lagi di pemerintahan Jokowi maka Anies bakal terang benderang mengkampanyekan ia sebagai bagian berbeda dari pemerintahan Jokowi pasca 2024. Namun demikian, NasDem juga bakal sulit menerima itu begitu cepat karena berjasa besar dalam membesarkan Jokowi sehingga terpilih sebagai presiden selama dua periode. "Jika Nasdem dipecat oleh Jokowi dari kabinet, maka sama saja Jokowi memberikan bahan bakar perlawanan terhadap Anies," pungkasnya. (LA) #Gagasan Perubahan Anies