Pilpres 2024, Kepada Siapa Arah Dukungan PA 212 Ditujukan?

Rizky Amin
Rizky Amin
Diperbarui 28 September 2023 15:20 WIB
Jakarta, MI - Pengamat Politik dari Universitas Al Azhar Indonesia (UAI), Ujang Komarudin mencoba membaca arah gerakan Persaudaran Alumni (PA) 212 dan Front Persaudaraan Islam (FPI) untuk mendukung salah satu pasang calon (paslon) capres-cawapres di pilpres 2024. Ujang menilai, PA 212 sampai saat ini belum menentukan sikap politiknya, lantaran masih terdapat perbedaan pendapat terkait arah dukungan di internal mereka. "Ya kita lihat saja ya, soal 212 akan berlabuh ke mana, karena beberapa waktu lalu juga kan ada yang (bilang) ingin ke Ganjar, lalu apakah bisa ke Prabowo," katanya kepada Monitorindonesia.com, Rabu (28/9). Dia pun meragukan PA 212 bisa solid seperti pilpres 2019 dalam mendukung salah satu calon, sebab ia melihat ada potensi perpecahan pendapat soal arah dukungan. "Apakah nanti PA 212 bisa solid, mendukung capres tertentu, ataukah ditarik sana-sini, terpecah," ujarnya. Sebab itu kata Ujang, kemungkinan-kemungkinan dalam politik akan selalu ada, meski sudah mendeklir kepada siapa dukungan itu ditujukan. "Kita lihat saja nanti ke depan karena dalam politik semua serba mungkin. Apakah masih dinamis, apakah masih bisa digoyang-goyang, atau seperti apa," pungkasnya. (DI)