Parpol KIM Bubar di Pilkada 2024

Akbar Budi Prasetia
Akbar Budi Prasetia
Diperbarui 28 Oktober 2023 07:57 WIB
Para Ketua Umum Parpol di Koalisi Indonesia Maju (KIM). (Foto: Dhanis/MI)
Para Ketua Umum Parpol di Koalisi Indonesia Maju (KIM). (Foto: Dhanis/MI)

Jakarta, MI - Partai politik (parpol) yang tergabung di Koalisi Indonesia Maju (KIM) diyakini tidak akan berkoalisi di pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024.

Analis politik dari Citra Institute, Efriza, mengatakan, unutk Pilkada pastinya akan berhitung hitung. Sebab, Pilkada tidak bisa disamakan dengan Pilpres.

"Daerah sifatnya cair, tidak berhubungan dengan situasi politik di pusat," kata Efriza kepada Monitorindonesia.com, Sabtu (28/10).

Jika Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka berhasil memenangkan Pilpres, maka akan sangat mempengaruhi perolehan suara di Pilkada.

"Gerindra akan punya kekuatan pendukung yang besar dari partai-partai politik ya ada di KIM," ujar Efriza.

Gerindra akan mendapatkan efek ekor jas dan limpahan elektoral karena kemenangan Prabowo dan Gibran.

"Diyakini Gerindra dapat dengan mudah menjadi koordinator dari koalisi. Dan, akan memikat banyak calon-calon kepala daerah untuk pendekatan ke Gerindra," tandas Efriza. (ABP)