PPP Bantah Disodorkan Kursi Menteri Asal Tolak Hak Angket

Dhanis Iswara
Dhanis Iswara
Diperbarui 11 Maret 2024 15:34 WIB
Juru bicara Plt Ketum PPP Mardiono, Imam Priyono (Foto: Ist)
Juru bicara Plt Ketum PPP Mardiono, Imam Priyono (Foto: Ist)

Jakarta, MI - Juru bicara Plt Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Mardiono, Imam Priyono membantah kabar yang mengatakan jika PPP ditawari jatah satu kursi menteri dengan syarat merapat ke pasangan capres-cawapres nomor urut 2 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.

"Tidak benar ada tawaran kursi menteri ke PPP," ujar Imam kepada wartawan, Senin (11/3/2024).

Namun, terkait hak angket kata Imam, PPP masih belum memutuskannya karena menurut dia, diperlukan pertimbangan dan kajian yang dalam dalam mengambil keputusan tersebut. 

"Soal kehati-hatian partai dalam memutuskan soal hak angket lebih kepada upaya PPP melakukan kajian," ujarnya. 

Selain itu, kata Imam, pihaknya saat ini belum menemukan manfaat yang akan diterima oleh masyarakat terhadap pengajuan hak angket DPR, khususnya terhadap pertumbuhan demokrasi. 

"Dan manfaat apa yang akan diterima oleh masyarakat, juga pertumbuhan demokrasi jika hak angket tetap digulirkan," tukas Imam. (DI)