Usai Usulkan Eko Patrio Jadi Menteri, kini Giliran Yandri Susanto yang Diusulkan PAN

Dhanis Iswara
Dhanis Iswara
Diperbarui 9 Mei 2024 11:41 WIB
Wakil Ketua Umum PAN, Yandri Susanto (Foto: Dok MI)
Wakil Ketua Umum PAN, Yandri Susanto (Foto: Dok MI)

Jakarta, MI - Usai Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan (Zulhas), menyebut Eko Patrio yang merupakan salah satu kader terbaiknya berpeluang menjadi calon menteri di kabinet Prabowo-Gibran. 

Kini giliran nama Wakil Ketua Umum PAN, Yandri Susanto yang juga disebut sangat berpeluang untuk menjadi menteri di pemerintahan mendatang. 

Hal itu disampaikan Ketua Fraksi PAN DPR RI, Saleh Partaonan Daulay, yang mengatakan bahwa Yandri layak untuk menjadi menteri dalam kabinet pemerintahan 5 tahun ke depan.

"Ternyata kader-kader dari daerah memiliki perhatian dan harapan besar. Mereka ingin agar Prabowo berhasil dengan dukungan salah seorang kader terbaiknya, yaitu Yandri," kata Saleh kepada wartawan, Kamis (9/5/2024). 

Kata Saleh, dirinya sangat mengenal sosok Yandri sejak lama sehingga wajar jika kader-kader di daerah mengharapkan ia bisa menjadi calon menteri.

"Saya tahu banyak karya Yandri yang cukup berhasil, tidak hanya di PAN, tetapi juga di luar partai. Dia pekerja keras, ulet, tangguh, pantang menyerah, bersahabat, ramah, dan memiliki jaringan yang cukup luas," ujarnya.

Kendati begitu kata Saleh, partainya hanya bisa mengusulkan nama-nama kader terbaiknya, sedangkan keputusan diterima atau tidaknya ada ditentukan oleh presiden terpilih Prabowo Subianto. 

"Tentu semua nanti dikembalikan kepada Prabowo sebagai calon presiden terpilih," ujarnya. 

Sebelumnya, Zulhas sempat menyinggung soal beberapa nama kader PAN yang berpotensi untuk maju di Pilkada Jakarta. Nama Eko Patrio yang sebelumnya dikabarkan bakal maju Pilkada Jakarta, justru disebut Zulhas berpeluang menjadi calon menteri.

"Kalau Jakarta ada Zita, ada Pasha, ada Eko, tapi kan Eko calon menteri ya," kata Zulhas. 

Namun terkait posisi menteri yang akan dijabat oleh Eko Patrio, Zulhas meminta untuk bersabar. Sebab politik menurutnya sangat dinamis dan apapun bisa terjadi ke depannya.

"Oh ya nanti lah kita lihat, politik kan dinamis," pungkasnya.