Kecelakaan Maut GT Ciawi, DPR Panggil Menhub Dudy Hari Ini

![Kecelakaan Ciawi Kecelakaan Gerbang Tol Ciawi [Foto: Tangkapan layar]](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/kecelakaan-ciawi.webp)
Jakarta, MI - DPR melalui Komisi V akan memanggil Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi, terkait kecelakaan beruntun yang terjadi di Gerbang Tol (GT) Ciawi, pada Kamis (6/2/2025) pagi.
DPR Panggil Menhub: Evaluasi Keselamatan Transportasi Darat
Ketua Komisi V DPR Lasarus mengatakan, pemanggilan Menhub untuk membahas insiden kecelakaan beruntun, yang terjadi di Gerbang Tol (GT) Ciawi, pada Selasa (4/2/2025) sekitar pukul 23.30 WIB.
Menurutnya, peristiwa ini harus menjadi pelajaran penting agar langkah pencegahan dapat segera diterapkan, guna menghindari kejadian serupa di masa mendatang.
Kronologi Kecelakaan GT Ciawi
"Dari hasil investigasi sementara, diketahui bahwa penyebab kecelakaan adalah rem blong pada truk yang membawa galon air. Ini menjadi perhatian serius bagi Kementerian Perhubungan," kata Lasarus kepada wartawan di Gedung DPR, Jakarta, dikutip Kamis (6/2/2025).
"Kita akan menunggu hasil penyelidikan kepolisian sebelum melakukan rapat kerja dengan Menhub besok," sambungnya.
Lasarus menekankan pentingnya pemeriksaan berkala, terhadap semua jenis kendaraan angkutan darat, terutama yang bermuatan besar. Menurutnya, selain kendaraan yang harus memenuhi standar kelaikan jalan, kompetensi sopir juga perlu diperiksa secara ketat.
"Ramp check dari Kementerian Perhubungan harus dilakukan secara berkala. Salah satu penyebab utama kecelakaan ini adalah tidak berfungsinya jembatan timbang. Kita juga belum mengetahui apakah kendaraan tersebut mengalami over dimension overloading," ujarnya.
Ia juga meminta Kementerian Perhubungan, untuk memperketat pengawasan terhadap uji kelaikan kendaraan, serta mencegah manipulasi data. Kendaraan bermuatan besar yang tidak memenuhi standar, kata dia, dapat membahayakan pengguna jalan lainnya.
"Jika kendaraan mengalami over dimension overloading, kenapa masih diizinkan beroperasi? Bisa jadi rem blong terjadi akibat muatan yang melebihi kapasitas," jelasnya.
Kecelakaan di Gerbang Toll Ciawi 2 yang terjadi pada Selasa (4/2/2025) pukul 23.30 WIB. Hingga kini, tercatat 8 korban meninggal dunia, 11 orang mengalami luka-luka, dan 2 lainnya mengalami luka berat.
Sebanyak 11 korban luka, telah dilarikan ke rumah sakit umum (RSU) Ciawi untuk mendapatkan perawatan.
Sementara itu, sopir truk yang terlibat dalam kecelakaan di Gerbang Tol Ciawi masih belum sadarkan diri di RSU Ciawi. Kepolisian akan melakukan pemeriksaan setelah sopir sadar, guna menentukan penyebab pasti kecelakaan tersebut.
Topik:
Kecelakaan GT Ciawi DPR Panggil Menhub Dudy Purwagandhi