DPR Apresiasi Bakamla Gagalkan Penyelundupan Tekstil Ilegal di Perairan Patimban


Jakarta, MI - Wakil Ketua Komisi I DPR RI dari Fraksi PKS, Ahmad Heryawan, mengapresiasi keberhasilan Badan Keamanan Laut (Bakamla) RI dalam menggagalkan upaya penyelundupan tekstil ilegal berbentuk balpres. Sebanyak 1.200 koli tekstil ilegal diamankan dari Kapal Motor Penyeberangan (KMP) FRD 5 di perairan Patimban, Subang, Jawa Barat.
"Penyelundupan tekstil ilegal seperti ini sangat merugikan industri dalam negeri. Produk tekstil lokal jadi kalah bersaing dengan barang ilegal yang masuk tanpa pajak. Ini tentu berdampak besar pada perekonomian negara," tegas Ahmad Heryawan atau Kang Aher, Jumat (7/2/2025).
Sebagai anggota DPR RI dari Daerah Pemilihan Jawa Barat II, Kang Aher menekankan pentingnya peningkatan pengawasan di laut. Menurutnya, Bakamla RI harus memperkuat koordinasi dan patroli untuk menjaga keamanan serta kedaulatan maritim Indonesia.
"Kami mendukung penuh upaya Bakamla RI dalam menegakkan hukum di perairan Indonesia. Barang-barang ilegal yang masuk harus dicegah agar tidak merusak ekonomi dan industri nasional," lanjutnya.
Ketua Panitia Kerja (Panja) Keamanan Laut Komisi I DPR RI ini merekomendasikan agar Bakamla RI meningkatkan frekuensi patroli di jalur-jalur rawan penyelundupan, khususnya di sekitar pelabuhan kecil dan perairan yang kerap menjadi lokasi aktivitas ilegal.
"Bakamla harus memperkuat sinergi dengan TNI AL, Polairud, Bea Cukai, dan instansi terkait agar penyelundupan bisa dicegah lebih efektif. Selain itu, kami di DPR siap mendukung tambahan anggaran bagi Bakamla agar bisa meningkatkan armada dan peralatan pengawasannya," tutup Kang Aher. (rzl)
Topik:
DPR BakamlaBerita Selanjutnya
DPR Soroti Polemik SNBP dan Ancaman TPNPB OPM: Jangan Coba-coba Mengancam!
Berita Terkait

Dasco soal Gugatan Penghapusan Uang Pensiun DPR ke MK: Apa Pun yang Diputuskan, Kita Akan Ikut
16 jam yang lalu

KPK akan Periksa Semua Anggota Komisi XI DPR (2019-2024) soal Korupsi CSR BI, Ini Daftarnya
1 Oktober 2025 09:54 WIB