Prabowo Mau Nyapres Lagi, PDIP: Pemerintahan Baru 100 Harian, Masak Sudah Ngomongin Pilpres 2029?


Jakarta, MI - Presiden Prabowo Subianto diminta untuk kembali maju sebagai calon presiden pada Pemilihan Presiden 2029 mendatang. Permintaan ini mencuat dalam Kongres Luar Biasa Pantai Gerinda yang digelar di Hambalang beberapa waktu lalu.
Sebagai Presiden, sekaligus sebagai Ketua Umum dan Ketua Dewan Pembina Partai Gerinda, Prabowo mengaku fokus program-program yang sudah dicanangkan untuk dijalankan dalam masa pemerintahannya.
Ia mengaku malu untuk maju lagi pada Pilpres mendatang jika selama penjabat sebagai presiden ia mengecewakan rakyat Indonesia.
Namun demikian, Ketua DPP PDI Perjuangan Deddy Sitorus mempertanyakan keputusan Gerindra untuk mencalonkan Prabowo lagi pada 2029, mengingat pemerintahan Prabowo-Gibran baru saja berjalan 100 hari lebih.
Ia enggan untuk menilai apakah langkah tersebut terlalu dini. "Pemerintahan saja baru 100 harian, masak kita sudah ngomongin Pilpres (2029)? Kami tidak berhak mengomentari, biar rakyat saja yang menilai," kata Deddy, Sabtu (15/2/2025).
Diketahui, permintaan itu disampaikan dalam Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Gerindra di Padepokan Garudayaksa, Hambalang, Kamis (13/2/2025).
"Kongres meminta Pak Prabowo agar bersedia maju kembali sebagai calon presiden. Beliau menjawab, Insya Allah, namun meminta waktu untuk menyelesaikan tugasnya sebagai presiden dan memenuhi janji kepada rakyat," kata Sekjen DPP Partai Gerindra Ahmad Muzani.
"Harapan kami, seluruh kader Partai Gerindra di Indonesia akan terus memberikan dukungan dan kepercayaan penuh kepada Pak Prabowo selama lima tahun ke depan," harapnya.
Selain itu, keputusan dalam forum tersebut, para kader dari tingkat daerah hingga pusat sepakat untuk kembali menetapkan Prabowo Subianto sebagai Ketua Umum Partai Gerindra periode 2025-2030. "Ketika ditanya soal kesediaannya, Pak Prabowo menyatakan bahwa jika itu adalah permintaan kader, maka beliau siap menerima amanah ini," jelasnya.
Selain menjadi ketua umum, keputusan lainnya adalah menetapkan Prabowo sebagai Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra. Para peserta kongres menilai bahwa figur Prabowo masih sangat diperlukan dalam memberikan arahan strategis bagi partai.
Keputusan ketiga adalah memberikan mandat kepada Prabowo sebagai formatur tunggal dalam menyusun kepengurusan DPP Partai Gerindra 2025-2030. "Tugas ini meliputi penyempurnaan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) partai serta penetapan struktur kepengurusan," pungkasnya.
Topik:
PDIP Prabowo Pilpres 2029Berita Sebelumnya
KIM Plus akan Permanen, Ganjar Bilang Tak Apa-apa
Berita Selanjutnya
Prabowo Bilang ‘Ndasmu’ dan 'Hidup Jokowi!', Siapa Berani Kritik?
Berita Terkait

Program Rumah Subisidi Melebihi Target, Presiden Prabowo: Menteri Ara Pekerja Keras!
1 Oktober 2025 01:33 WIB

Puan Maharani Menangis Usai Suaminya Ditangkap Kejagung Hoaks, Ini Kasus Korupsi Menyeret Nama Happy Hapsoro
29 September 2025 14:16 WIB

Viral Ucapan Mau Rampok Uang Negara, Harta Anggota DPRD Gorontalo Wahyudin Minus Rp2 Juta
20 September 2025 15:37 WIB