3 Puisi untuk Memperingati Hari Sumpah Pemuda

Tim Redaksi
Tim Redaksi
Diperbarui 26 Oktober 2022 23:09 WIB
Jakarta, MI - Hari Sumpah Pemuda diperingati pada tanggal 28 Oktober. Sumpah Pemuda adalah satu tonggak utama dalam sejarah pergerakan kemerdekaan Indonesia. Ikrar ini dianggap sebagai kristalisasi semangat untuk menegaskan cita-cita berdirinya negara Indonesia. Berikut 3 puisi untuk memperingati Hari Sumpah Pemuda: 1. Pemuda Kebanggaan Negeri Negeriku hari ini sedang berselimut duka Para penduduk sudah lama tak bercerita Sibuk bercermin mengkhawatirkan muka Tentang hari ini; apakah dapat gaji atau malah air mata Pandemi menerangkan banyak kisah Menjadikan mimpi kita hilang arah Saban hari hanya bertanya tentang apakah Bingung atas musibah; ini ujian atau anugerah Lalu kepada siapa aku boleh menitip cita? Tiada pilihan lain kecuali pemuda Mereka pandai berorasi Pantang patah arang mengembangkan diri Jadilah engkau bagian dari pemuda Jadi kebanggaan negeri Pemuda yang enggan ingkar janji Membanggakan umat dengan karya Jadilah kita pemuda kebanggaan negeri Berani berbuat, tanggung jawab tak dipungkiri Berani berharap, mau bangun dari mimpi Berani membela, entah di kala ramai atau sepi. 2. Pemuda Harapan Bangsa Hatiku bergetar ketika kudengar Bait-bait Sumpah Pemuda terbacakan Begitu tulus dan penuh semangat membara Para Pemuda berjuang untuk Tanah Air Indonesia Mereka tak gentar dengan senjata tajam dan tembakan yang menghadang Mereka kuatkan tekad Bulatkan semangat untuk Bangsa dan Negara Semangat Pemuda terus membara Untuk menyatukan Tanah Air Indonesia Untuk menyatukan Bahasa Indonesia Pemuda harapan bangsa Tonggak perjuangan kini berada di tangan kita Singsingkan lengan baju kita Lanjutkan perjuangan para pemuda Untuk terus mempertahankan kemerdekaan Memajukan bangsa dan menjaga nama baik Indonesia di mata dunia. 3. Sumpah Abadi ketika Pemuda Bersumpah Ketika pemuda bersumpah Sumpah yang bukan hanya untuk dirinya Melainkan Tanah Airnya Ketika pemuda bertekad Tekad yang bukan hanya untuk kaumnya Melainkan segenap bangsanya Gemetar lautan dan pantai Bergetar jantung dan berdesir darah Ketika pemuda dan pemudi Menyeberang keberagaman Ketidaksamaan demi bersama bekerja Abadi bersumpah untuk Indonesia.
Berita Terkait