iPhone 16 Belum Dapat Izin Jual, Apple dan RI Masih Nego Lewat WhatsApp

Rolia Pakpahan
Rolia Pakpahan
Diperbarui 31 Desember 2024 11:33 WIB
Apple dan RI Masih Bernegosiasi, iPhone 16 Belum Bisa Dijual (Foto: Dok MI)
Apple dan RI Masih Bernegosiasi, iPhone 16 Belum Bisa Dijual (Foto: Dok MI)

Jakarta, MI - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) Indonesia telah menerima proposal investasi dari Apple yang diperkirakan bernilai US$ 1 miliar atau sekitar Rp 16,17 triliun. Proposal ini diperkirakan akan memberikan dampak besar bagi industri teknologi di Indonesia.

Juru Bicara Kemenperin, Febri Hendri Antoni Arief, mengungkapkan bahwa proposal yang diterima Kemenperin hampir serupa dengan yang sudah diajukan ke Kementerian Investasi.

"Apple sudah mengirimkan proposal resmi ke Dirjen Ilmate, Kementerian Perindustrian Indonesia. Sebenarnya proposalnya sama dengan yang melalui Kementerian Investasi ya. Enggak ada beda-bedanya, dan kita sudah jawab itu secara informal," ujar Febri, Selasa (31/12/2024).

Meskipun telah memberikan respon awal, Kemenperin menyatakan bahwa keputusan formal terkait investasi tersebut masih menunggu pertemuan lebih lanjut antara para petinggi Apple dan pihak pemerintah Indonesia, karena selama ini proses negosiasi antara Apple dengan pihaknya baru berlangsung via aplikasi WhatsApp (WA).

"Secara formalnya belum, makanya kami masih nunggu pihak Apple datang ke Kementerian Perindustrian. Negosiasi langsung. Via WA malah," jelasnya.

Saat ditanya terkait jawaban informal yang sudah diberikan, Febri menyampaikan bahwa hal ini masih belum bisa disampaikan ke publik. Sebab informasi tersebut merupakan bahan negosiasi Kemenperin dengan Apple ke depan.

"Nah apa penilaian kami atas proposal itu kami belum bisa sampaikan. Itu karena subject to negotiation," ucap Febri.

Selain itu, Febri juga belum dapat memastikan apakah proposal investasi senilai Rp 16 triliun ini akan disetujui oleh Kementerian atau tidak. Hal ini karena pihaknya masih menunggu proses negosiasi langsung, yang hingga saat ini belum dilakukan oleh Apple.

"Tergantung Apple-nya kan, Pak Menteri sudah bilang berapa kali. Sudah diundang ke sini tapi nggak pernah nongol-nongol," imbuhnya. 

"Responsnya WA aja. Ya pokoknya WA aja. Respons yang kami harapkan mereka datang ke sini hadir fisik, Apple-nya." pungkas Febri.

Topik:

apple iphone kemenperin proposal-investasi investasi