Penuhi Instruksi Jokowi, PSSI akan Hentikan Liga 1 Hingga Waktu yang Tidak Ditentukan

Rekha Anstarida
Rekha Anstarida
Diperbarui 3 Oktober 2022 16:59 WIB
Jakarta, MI - Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) memerintahkan PSSI untuk menghentikan sementara Liga 1 imbas tragedi di Stadion Kanjuruhan, Malang. "Saya juga memerintahkan PSSI untuk menghentikan sementara Liga 1 sampai evaluasi dan perbaikan prosedur pengamanan dilakukan," ucap Presiden Jokowi melalui video yang diunggah di akun YouTube Sekretariat Presiden, Minggu (2/10). Menanggapi hal tersebut, Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan menegaskan akan mendalami tragedi di Stadion Kanjuruhan. Ia mengatakan kompetisi Liga 1 akan berhenti hingga waktu yang tidak ditentukan. "Untuk sementara kompetisi Liga 1 2022-2023, kami hentikan hingga waktu yang tidak ditentukan. Selain itu tim Arema FC dilarang menjadi tuan rumah selama sisa kompetisi musim ini," kata Iriawan dikutip dari laman resmi PSSI, Senin (3/10). Diketahui, kerusuhan terjadi di Stadion Kanjuruhan Malang pada Sabtu (1/10) malam. Sebanyak 125 orang dilaporkan meninggal dunia. Kericuhan tersebut terjadi saat para suporter menyerbu lapangan, usai tim Arema FC kalah melawan Persebaya dengan skor 2-3. Akibat banyaknya suporter yang menyerbu lapangan sehingga aparat kepolisian merespons dengan cara menghalau dan menembakkan gas air mata. Beberapa kali gas air mata ditembakkan ke arah tribun. Namun tak di sangka tembakan gas air mata tersebut pun membuat para suporter panik, berlarian sehingga terinjak-injak dan tewas.