Joko Widodo Temui Petinggi Freeport di AS, Ada Apa?

Rendy Bimantara
Rendy Bimantara
Diperbarui 14 November 2023 11:40 WIB
Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Richard C Adkerson, Ketua Dewan dan Chief Executive Officer Freeport-McMoran (Foto: Tangkapan Layar Youtube Setpres)
Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Richard C Adkerson, Ketua Dewan dan Chief Executive Officer Freeport-McMoran (Foto: Tangkapan Layar Youtube Setpres)

Jakarta, MI - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengadakan pertemuan dengan Richard C Adkerson, Ketua Dewan dan Chief Executive Officer Freeport-McMoran, di Washington DC pada Senin (13/11), waktu setempat.

Di hotel Waldorf Astoria, Joko Widodo menyambut Richard dengan hangat. Joko Widodo ditemani oleh Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, dan Menteri BUMN Erick Thohir.

Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan Joko Widodo dan Richard membahas rencana investasi Freeport di Indonesia. Erick menyebut perusahaan tambang emas di Papua itu berencana membangun lagi smelter di Fakfak.

"Freeport punya komitmen membangun juga smelter di Fakfak Papua. Hal-hal ini tadi disampaikan sangat positif untuk terus kita meningkatkan investasi daripada dari luar negeri untuk membuka lapangan pekerjaan," kata Erick dikutip dari saluran YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (14/11).

Erick menyatakan dalam waktu dekat pihaknya juga akan meresmikan pabrik smelter di Surabaya. Ia berharap Joko Widodo bisa hadir dalam peresmian tersebut.

"Yang di Surabaya, Desember ini akan diresmikan juga. Mudah-mudahan bapak presiden bisa hadir meningkatkan dari 1 juta menjadi 1,3 juta sebelum nanti tahun depan ditingkatkan lagi," ujarnya.

Lebih lanjut, Erick mengungkap nilai investasi AS di RI juga terus meningkat. Menurutnya, surplus perdagangan RI dengan AS sudah hampir US$16 miliar.

"Investasi Amerika di Indonesia sudah nomor empat sekarang, yang belum pernah terjadi sebelumnya, dan itulah mengapa bapak presiden terus mendorong investasi untuk Indonesia dari negara Amerika Serikat," katanya.

Saat ini, Joko Widodo sedang dalam kunjungan perjalanan ke Amerika Serikat. Selain dengan Freeport, ada jadwal pertemuan lainnya dengan Presiden AS Joe Biden. Salah satu agendanya  adalah impor produk turunan nikel dan mineral penting lainnya yang digunakan dalam kendaraan listrik dari Indonesia.(Ran)