Ingatkan Soal Investasi, Legislator Imbau Warga Sekitar IKN Tak Jual Lahan

Dhanis Iswara
Dhanis Iswara
Diperbarui 19 Mei 2024 10:50 WIB
Anggota Komisi III DPR RI, Rudy Mas'ud (Foto: Ist)
Anggota Komisi III DPR RI, Rudy Mas'ud (Foto: Ist)

Samarinda, MI - Anggota Komisi III DPR RI Daerah Pemilihan (Dapil) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), Rudy Mas'ud mengimbau warga pemilik lahan di sekitar Ibu Kota Nusantara (IKN) untuk berpikir tentang investasi dan tak menjual lahan mereka. 

"Jika sekarang punya modal untuk usaha yang memiliki prospek ketika penduduk IKN sudah banyak, maka rintislah usaha itu," kata Rudy di Samarinda, Minggu (19/5/2024). 

Kata Rudy, sekiranya masyarakat pemilik lahan belum memiliki modal, maka ia meminta untuk bersabar dan tidak berpikir untuk menjual lahannya. 

"Tapi jika belum ada modal usaha, maka sabarlah dan lahan yang dimiliki jangan dijual," ujar Ketua DPD Golkar Kaltim itu. 

Sebagai seorang pengusaha, Rudy menyadari bahwa daerah penyangga akan menjadi kota metropolitan, sebab itu ia mengingatkan rakyat seputar kawasan Kecamatan Sepaku maupun di daerah penyangga agar tak tergiur jika ada pihak yang menginginkan lahan. 

Karena Kata Rudy, seiring dengan jumlah penduduk yang akan terus bertambah dan segaris dengan peningkatan pertumbuhan ekonomi, maka berbagai jenis peluang usaha pasti terbuka dan usaha membutuhkan lahan. 

Bahkan Kota Balikpapan, Samarinda, dan IKN, lanjutnya, akan menjadi kota segitiga dalam poros IKN. Ketiga kota tersebut diyakini memiliki posisi strategis sebagai pusat pertumbuhan regional dan nasional pada segala bidang, sehingga kawasan ini menjadi lokomotif perkembangan berbagai bidang, terutama ekonomi.

"Ini karena pembangunan di IKN tidak berdiri sendiri, banyak kawasan yang dibangun, termasuk rencana terpadu ekosistem tiga kota yang akan dikembangkan dengan poros IKN, sehingga hal ini membuka berbagai peluang usaha, sehingga warga lokal harus membaca semua peluang ini merintis usaha sejak kini," demikian Rudy.