Update Pangan: Daging Sapi dan Minyak Goreng Curah Turun, Beras dan Cabai Naik


Jakarta, MI - Badan Pangan Nasional (Bapanas) melaporkan adanya kenaikan harga pada sejumlah komoditas pangan di tingkat nasional, Senin (11/11/2024).
Berdasarkan pantauan Monitorindonesia.com, data dari Panel Harga Bapanas pada pukul 10.00 WIB, harga bawang putih mengalami kenaikan sebesar Rp 1.290 menjadi Rp 36.410 per kilogram (kg).
Selain itu, harga beras premium juga naik sebesar 1,94 persen atau sekitar Rp 300. Dalam hal ini beras Rp 15.740 per kg.
Peningkatan ini menunjukkan adanya tren kenaikan harga pangan di tingkat pedagang eceran di seluruh Indonesia, yang berpotensi memengaruhi daya beli masyarakat dan biaya operasional sektor industri makanan.
Harga beras medium naik sebesar 0,44 persen atau Rp 60 menjadi Rp 13.570 per kilogram (kg).
Namun, harga beras Stabilitas Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) Bulog justru turun 0,80 persen atau Rp 100 menjadi Rp 12.470 per kg.
Kenaikan harga juga terjadi pada bawang merah yang naik 3,67 persen atau Rp 1.290 menjadi Rp 36.410 per kg, serta bawang putih bonggol yang naik 2,58 persen atau Rp 1.040 menjadi Rp 41.390 per kg.
Selain itu, harga cabai merah keriting meningkat 4,75 persen atau Rp 1.340 menjadi Rp 29.580 per kg, dan cabai rawit merah naik 1,79 persen atau Rp 710 menjadi Rp 40.460 per kg.
Tidak hanya itu saja, harga daging sapi murni turun 3,47 persen atau Rp 4.690 menjadi Rp 130.590 per kg, sementara daging ayam ras naik 1,55 persen atau Rp 560 menjadi Rp 36.640 per kg.
Harga telur ayam ras juga mengalami kenaikan sebesar 2,85 persen atau Rp 810, menjadi Rp 29.220 per kg.
Berikutnya, harga kedelai biji kering impor yang naik 2,73 persen atau Rp 290 menjadi Rp 10.900 per kg. Harga gula konsumsi juga mengalami kenaikan sebesar 1,50 persen atau Rp 270 menjadi Rp 18.250 per kg.
Minyak goreng kemasan sederhana naik 0,60 persen atau Rp 110 menjadi Rp 18.380 per kg, namun minyak goreng curah turun 0,78 persen atau Rp 130 menjadi Rp 16.640 per kg.
Untuk tepung terigu tepung curah mengalami kenaikan 0,59 persen atau Rp 60 menjadi Rp 10.160 per kg, sedangkan tepung non-curah turun 1,37 persen atau Rp 180 menjadi Rp 12.590 per kg.
Harga jagung di tingkat peternak mengalami kenaikan signifikan sebesar 8,92 persen atau Rp530 menjadi Rp 6.470 per kg, sementara harga garam halus beryodium turun 3,11 persen atau Rp 360 menjadi Rp 11.200 per kg.
Di sektor perikanan, harga ikan kembung naik 3,27 persen atau Rp1.200 menjadi Rp37.870 per kg, ikan tongkol naik 1,28 persen atau Rp390 menjadi Rp30.860 per kg, dan ikan bandeng naik 2,21 persen atau Rp 730 menjadi Rp 33.830 per kg.
Berikutnya, harga ikan kembung terpantau naik 3,27 persen atau Rp 1.200 menjadi Rp 37.870 per kg; begitu pun ikan tongkol naik 1,28 persen atau Rp 390 menjadi Rp 30.860 per kg; lalu ikan bandeng juga naik 2,21 persen atau Rp 730 menjadi Rp 33.830 per kg.
Perubahan harga ini mencerminkan dinamika yang mempengaruhi berbagai komoditas penting, baik di pasar pangan maupun sektor peternakan dan perikanan. (Rolia)
Topik:
badan-pangan-nasional harga-beras harga-daging harga-cabai minyakgoreng bapanas kenaikan-harga-pangan