BRI Perkuat UMKM Indonesia: 5 Komitmen Nyata untuk Meningkatkan Daya Saing dan Pemberdayaan Ekonomi


Jakarta, MI - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) kembali menunjukkan komitmennya untuk mendukung pengembangan UMKM, sektor yang dianggap sebagai tulang punggung perekonomian Indonesia. Sebagai bagian dari strategi mendukung pertumbuhan ekonomi nasional, BRI tidak hanya memberikan pembiayaan, tetapi juga fokus pada pemberdayaan pelaku UMKM melalui berbagai program pelatihan dan pendampingan.
Inisiatif ini berkontribusi langsung pada pencapaian Asta Cita ketiga BRI, yakni menciptakan lapangan kerja yang berkualitas, mendorong kewirausahaan, serta mengembangkan industri kreatif di tanah air. Lebih jauh lagi, langkah-langkah tersebut juga mendukung Asta Cita keenam, yang bertujuan membangun ekonomi dari desa dan memberikan pemerataan bagi seluruh lapisan masyarakat, terutama untuk mengatasi kemiskinan. Selasa (21/1/2025).
Melalui pemberdayaan UMKM, BRI berperan aktif dalam mewujudkan ekonomi yang inklusif, memberdayakan masyarakat dari akar rumput, serta mempercepat pengentasan kemiskinan secara berkelanjutan.
Berikut adalah lima komitmen nyata yang diambil oleh BRI untuk meningkatkan kualitas dan daya saing UMKM di Indonesia:
1. Jadi Penyalur Kredit UMKM Terbesar Dengan Porsi 81,21 Persen
BRI konsisten memperkuat perannya dalam mendukung ekonomi kerakyatan dengan memberikan akses pembiayaan untuk UMKM di seluruh Indonesia. Pada akhir Triwulan III 2024, BRI berhasil menyalurkan kredit mencapai Rp1.353,36 triliun, dengan pertumbuhan tahunan (year on year) sebesar 8,21%. Dari jumlah tersebut, sekitar 81,70% atau Rp1.105,70 triliun disalurkan kepada segmen UMKM.
2. Salurkan KUR Rp184,98 Triliun Kepada Lebih dari 4 Juta Pelaku UMKM
Pada 2024, BRI berhasil menyalurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) sebesar Rp184,98 triliun yang memberi dampak signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi nasional. Program ini menjangkau lebih dari 4 juta pelaku UMKM di seluruh Indonesia, dengan fokus utama pada sektor-sektor produktif seperti pertanian, perikanan, dan perdagangan. Inisiatif ini mencerminkan peran BRI dalam menciptakan lapangan kerja berkualitas serta mendorong kewirausahaan di seluruh negeri.
3. Perluas Akses Keuangan Ekonomi Grassroot, Holding Ultra Mikro BRI Group Layani 36 Juta Debitur dan 180 Juta Tabungan
Tiga tahun setelah terbentuk pada 2021, Holding Ultra Mikro yang terdiri dari BRI, PNM dan Pegadaian berhasil melayani 36,1 juta debitur ultra mikro dengan total penyaluran kredit lebih dari Rp 627,6 triliun pada akhir September 2024. Holding UMi juga memperluas layanan melalui 1.025 Unit Senyum di seluruh Indonesia, memberikan akses kepada lebih dari 180 juta masyarakat ke Tabungan mikro.
4. Berdayakan UMKM Melalui 33.804 Klaster Usaha
Selain pembiayaan, BRI juga fokus pada pemberdayaan UMKM dengan berbagai program, salah satunya melalui Klasterku Hidupku dan Desa BRILiaN. Program ini menciptakan kelompok usaha berbasis kesamaan usaha di suatu wilayah, yang bertujuan mempererat hubungan antar anggota untuk meningkatkan daya saing. Hingga September 2024, BRI telah mengembangkan 33.804 klaster usaha yang tergabung dalam program ini.
5. Dorong Ekosistem Ekonomi Desa, Berdayakan 3.957 Desa BRILiaN
Melalui program Desa BRILiaN, BRI juga mendukung pemberdayaan desa-desa di Indonesia untuk menciptakan model pembangunan yang berkelanjutan. Hingga akhir September 2024, sebanyak 3.957 desa telah terlibat dalam program pemberdayaan ini, menjadikan desa sebagai pusat perkembangan ekonomi.
Direktur Utama BRI, Sunarso, menekankan bahwa pendekatan pemberdayaan harus lebih diutamakan dibandingkan pembiayaan untuk mendukung perkembangan UMKM.
“Edukasi menjadi kunci untuk menempatkan UMKM sejajar dengan bank sebagai mitra strategis, bukan sekadar pihak yang membutuhkan bantuan. Melalui langkah ini, BRI membantu membangun semangat kewirausahaan, meningkatkan kemampuan manajerial, memberikan akses ke pasar dan teknologi, serta mendorong penerapan prinsip Good Corporate Governance agar UMKM dapat tumbuh lebih berkelanjutan dan berdaya saing,” paparnya.
Topik:
bank-bri umkm pemberdayaan-umkm komitmen-briBerita Sebelumnya
Anggaran Kementerian PKP Dipangkas Jadi Rp5,27 Triliun, Maruarar Siap Hadapi Tantangan
Berita Selanjutnya
Rekomendasi Saham Hari Ini, 21 Januari 2025
Berita Terkait

Hingga Agustus, Bank Mandiri Salurkan KUR Rp31,79 Triliun ke 273 Ribu UMKM
30 September 2025 14:14 WIB

Ahmad Labib Minta APBN Fokus pada Ekonomi Digital dan Energi Terbarukan
24 September 2025 16:09 WIB

Dorong UMKM Naik Kelas, BNI Andalkan Kredit Produktif dan Inovasi Digital
3 September 2025 15:36 WIB