BRI Terbitkan Social Bond Rp5 Triliun, Perdana di Indonesia

Rolia Pakpahan
Rolia Pakpahan
Diperbarui 23 Juni 2025 13:23 WIB
Direktur Utama BRI, Hery Gunardi (Foto: Dok BRI)
Direktur Utama BRI, Hery Gunardi (Foto: Dok BRI)

Jakarta, MI - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) menorehkan sejarah baru di industri keuangan Tanah Air sebagai bank pertama di Indonesia yang resmi menerbitkan Social Bond atau Obligasi Berwawasan Sosial.

Langkah ini menegaskan komitmen BRI terhadap pembiayaan yang berkelanjutan, inklusif, dan berbasis prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG).

BRI menerbitkan Obligasi Berwawasan Sosial Berkelanjutan I Tahap I Tahun 2025 senilai Rp5 triliun, sebagai bagian dari Program Penawaran Umum Berkelanjutan senilai total Rp20 triliun.

Minat investor terhadap instrumen ini terbilang tinggi. Hal itu terlihat dari oversubscription sebesar 1,31 kali, atau mencapai Rp6,57 triliun.

“Ini juga menjadi bukti nyata komitmen BRI untuk menjaga pendanaan yang berwawasan ESG,” kata Direktur Utama BRI, Hery Gunardi dalam acara penandatanganan perjanjian penerbitan obligasi di Kantor Pusat BRI, Jakarta, Rabu (18/6/2025).

Hery mengatakan bahwa, penerbitan Social Bond ini merupakan bagian dari strategi BRI untuk memperkuat struktur pendanaan melalui diversifikasi sumber dana wholesale, serta memperluas akses ke pasar pendanaan yang lebih kompetitif dan berkelanjutan.

“Langkah ini juga menjadi strategi perseroan untuk memperluas akses terhadap pasar pendanaan yang lebih kompetitif dan berkelanjutan,” ujarnya.

Obligasi ini memperoleh peringkat idAAA dari PEFINDO dan ditawarkan dalam tiga seri:

  • Seri A: tenor 2 tahun, bunga tetap 6,45% per tahun
  • Seri B: tenor 3 tahun, bunga tetap 6,55% per tahun
  • Seri C: tenor 5 tahun, bunga tetap 6,60% per tahun

Dana yang terkumpul dari penerbitan obligasi ini akan secara khusus dialokasikan untuk mendukung proyek-proyek sosial, seperti pembangunan infrastruktur dasar yang terjangkau, akses ke layanan esensial, perumahan layak, penciptaan lapangan kerja, pembiayaan UMKM, ketahanan pangan, serta pemberdayaan ekonomi masyarakat.

Hery menambahkan, penerbitan Social Bond ini merupakan bagian dari peta jalan keberlanjutan BRI sekaligus wujud nyata kontribusi perusahaan dalam mendorong inklusi sosial dan ekonomi di Indonesia.

“Penerbitan Social Bond ini tidak hanya menjadi langkah lanjutan dari roadmap keberlanjutan BRI, namun juga sekaligus membuktikan peran aktif BRI dalam mendukung penguatan inklusi sosial, pemerataan akses pembiayaan, serta pemberdayaan masyarakat di berbagai sektor,” tuturnya.

Penerbitan obligasi ini dilakukan melalui skema Penawaran Umum Berkelanjutan dengan menggunakan metode bookbuilding. Proses ini turut menggandeng penjamin emisi ternama serta ESG Coordinator Bank DBS Indonesia. Obligasi ini akan dicatatkan di Bursa Efek Indonesia (BEI) dan didaftarkan di Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI).

Topik:

pt-bank-rakyat-indonesia-persero-tbk bri social-bond obligasi