Dapat Ancaman Bom, Istana Versailles Prancis Kembali Ditutup

Rekha Anstarida
Rekha Anstarida
Diperbarui 17 Oktober 2023 21:51 WIB
Jakarta, MI - Istana Versailles di Prancis kembali mengevakuasi pengunjungnya di tengah ancaman bom baru, pada Selasa (17/10). “Demi alasan keamanan, Istana Versailles mengevakuasi pengunjung dan menutup hari ini,” kata pihak istana di akun resminya di X atau Twitter, seperti dikutip dari Times of India, Selasa (17/10). Media lokal, mengutip sumber-sumber kepolisian, mengatakan pasukan penjinak bom sedang menuju ke lokasi tersebut. Hal ini terjadi beberapa hari setelah bekas kediaman kerajaan Prancis, Museum Louvre, dan beberapa lokasi wisata lainnya dievakuasi menyusul laporan peringatan bom. Karena alasan keamanan, Museum Louvre Paris tiba-tiba menutup pintunya untuk umum. “Louvre menerima pesan tertulis yang menyatakan bahwa ada risiko terhadap museum dan pengunjungnya,” kata juru bicara Louvre setelah mengumumkan penutupan tersebut melalui media sosial. "Kami telah memutuskan untuk mengevakuasi dan menutupnya pada hari itu, sementara kami melakukan pemeriksaan yang diperlukan". Presiden Prancis Emmanuel Macron juga telah memerintahkan hingga 7.000 tentara dimobilisasi untuk meningkatkan patroli keamanan. Peringatan keamanan terbaru muncul ketika Prancis menjadi tuan rumah Piala Dunia Rugbi dan kurang dari setahun sebelum Paris menyambut Olimpiade, yang mencakup rencana upacara pembukaan yang belum pernah terjadi sebelumnya di luar stadion dan parade menyusuri sungai Seine. Pekan lalu, seorang pria berusia 20 tahun menikam seorang guru dan melukai dua orang lainnya dalam serangan di sebuah sekolah di kota Arras, Prancis utara.