Kapolda Pastikan 4 Pelaku Penganiaya Ade Armando Diselidiki

wisnu
wisnu
Diperbarui 12 April 2022 02:27 WIB
Jakarta, MI - Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran menegaskan, pihaknya masih menyelidiki empat orang yang diduga sebagai pelaku pengeroyokan terhadap pegiat media sosial Ade Armando saat demo mahasiswa di Gedung DPR/MPR RI. "Sedang diselidiki pelakunya," kata dia saat dikonfirmasi, Senin (11/4) malam. Sementara, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan membenarkan soal beredarnya foto empat orang yang diduga sebagai pelaku pemukulan terhadap Ade Armando. "Iya, itu yang sudah kita identifikasi sebagai pelaku pemukulan," kata Zulpan. Keempat pria itu disebut berinisial DUH, AP, TSBP, dan AL. Zulpan juga mengatakan pihak kepolisian akan segera mencari keempat terduga pelaku sesuai dengan perintah Kapolda Metro Jaya. "Iya kan tadi pak Kapolda juga sudah menyampaikan," katanya. Ade dianiaya sekumpulan massa yang diduga bukan dari kelompok mahasiswa hingga tersungkur ke aspal bahkan celana panjang yang dikenakannya hilang. Ade lantas dievakuasi oleh polisi ke tempat yang lebih aman dan selanjutnya dievakuasi ke rumah sakit. Sebelumnya, beredar informasi yang menyebutkan empat oknum penyusup aksi unjuk rasa yang menganiaya Ade Armando melalui aplikasi pesan singkat "whatsapp". Beberapa nama penyusup aksi mahasiswa yang diselidiki polisi, yakni AP asal Cijulang Kecamatan Cisarua Bogor, TSB asal Lembasung Kecamatan Blambangan Umpu Lampung, DUH asal Kampung Tanah Kecamatan Duren Sawit Jakarta Timur, dan AL warga Panaruban Kecamatan Buleud Sukabumi Jawa Barat.