Faizal Assegaf Jadi Trending Topik di Twitter, Ada Apa?

Rekha Anstarida
Rekha Anstarida
Diperbarui 27 Agustus 2022 17:40 WIB
Jakarta, MI - Nama Faizal Assegaf tengah menjadi trending topik di Twitter. Pasalnya, aktivis ini diduga melakukan tindakan fitnah terhadap menteri BUMN Erick Thohir. Dalam akun Instagramnya, Faisal mengunggah sebuah video Kamaruddin Simanjuntak yang berisikan tudingan terhadap Dirut Taspen yang menurutnya mengelola dana capres hingga Rp300 Triliun. Namun, Faizal kemudian menambahi narasi video yang menuding Erick Thohir memiliki banyak istri dan bahkan semuanya dinikahi secara gaib. Hal itu sontak buat Erick Thohir geram. Melalui pengacaranya, yakni Ifdhal Kasim, Mahmuddin, dan Jamalul Kamal Farza, Erick Thohir pun melaporkan Faizal ke Mabes Polri pada Jumat (26/8). Ifdhal mengatakan dalam video tersebut, Kamaruddin memang tidak menyebutkan nama Erick Thohir. Namun Faizal Assegaf menambahi narasi di video itu dengan tulisan berisi fitnah keji dan kabar bohong yang sangat jahat kepada Erick. “Pak Erick Thohir sangat terganggu dan terhina dengan postingan di media sosial milik Faizal Assegaf, yang telah dengan sengaja melakukan suatu tindakan menyerang integritas pribadi, kehormatan atau nama baik atau aanranding of goede naam," kata Ifdhal di Bareskrim Mabes Polri, Jakarta, Jumat (26/8). Ifdhal mengatakan unggahan Faizal Assegaf di akun di Instagramnya itu, telah secara spesifik membuat tuduhan yang sangat serius terhadap Erick, yaitu pertama, Erick memiliki istri banyak, semuanya dinikahi secara gaib. Kedua, anak dari istri pertama Erick sampai sekarang biaya sekolahnya belum dibayar. “Ini fitnah yang sangat jahanam,” kata Ifdhal. Ifdhal mengatakan, Erick Thohir merupakan sosok seorang ayah yang baik dan bertanggungjawab dan sangat perhatian kepada istri dan anak-anaknya. "Dia membina rumah tangga dengan baik dan terpuji, dan sama sekali tak punya catatan kawin-cerai seperti yang dituduhkan dengan keji di kalimat video yang diunggah Faizal," ujarnya. Ifdhal juga mengatakan bahwa Erick selama ini fokus bekerja sebagai Menteri BUMN, meskipun banyak pihak memintanya agar bersedia menjadi salah satu kandidat pimpinan nasional di 2024. "Namun Pak Erick sampai hari ini belum membuat keputusan politik apapun dan lebih fokus bekerja membenahi BUMN dan membuat BUMN menjadi perusahaan negara yang bisa diandalkan serta bermanfaat buat negara dan rakyat," ungkapnya. Menurutnya, Erick Thohir juga terus menerapkan good corporate government di seluruh perusahaan milik negara itu. Hal itu terlihat dari banyak perbaikan sejak Erick menjabat sebagai menteri BUMN tersebut. “Banyak perubahan di tubuh BUMN sebagai hasil kerja keras Pak Erick. Dari perusahaan yang terus merugi dan selalu dibantu subsidi dari negara, kini berubah menjadi perusahaan yang baik dan menguntungkan. Erick bahkan membuka diri terhadap penegakan hukum dalam menangkap orang BUMN jika terbukti korupsi dan bersalah,” ucapnya. Ifdhal mengatakan melaporkan Faizal Assegaf terkait pencemaran nama baik serta tindak pidana menyebarkan informasi yang ditujukan untuk menimbulkan rasa kebencian atau permusuhan berdasarkan SARA, seperti dimaksud dalam pasal 27 ayat (3) dan pasal 28 ayat (2) Undang-undang Republik Indonesia Nomor 11 tahun 2008 Tentang Informasi Dan Transaksi Elektronik sebagaimana telah diubah dengan Undang-undang Republik Indonesia Nomor 19 tahun 2016 Tentang Perubahan Atas Undang-undang Nomor 11 tahun 2008 Tentang Informasi dan Transaksi Elektronik. Ifdhal menilai, Erick Thohir sangat menjunjung tinggi kebebasan berbicara sebagai esensi dari demokrasi. Namun, kebebasan yang disalahgunakan dan merugikan orang lain, kata Ifdhal, tentu tak bisa dibiarkan dan justru akan mencederai demokrasi. Mantan ketua Komnas HAM itu menegaskan bahwa perbuatan Faizal Assegaf bukanlah bentuk kebebasan berpendapat yang dilindungi oleh UU dan Konstitusi, tetapi sangat jelas itu melanggar hukum pidana dan UU ITE. “Laporan ini juga menjadi komitmen serius dari Pak Erick dalam memberantas isu hoaks, berita bohong, bahkan menjurus fitnah yang amat keji," tegasnya.