Pemeran Film Porno Meli 3GP Ngaku Hanya Dibayar Rp 1 Juta

Reina Laura
Reina Laura
Diperbarui 20 September 2023 00:16 WIB
Jakarta, MI - Pemeran film porno Anisa Tasya Amelia atau Meli 3GP, mengaku hanya dibayar Rp 1 juta, saat memerankan film yang diproduksi rumah produksi film porno di Jakarta Selatan. "Kalau kemarin ada yang bilang dibayar Rp 10 juta sampai Rp 15 juta bohong, nyatanya aku cuma di bayar Rp 1 juta," kata Meli di Polda Metro Jaya, Selasa (19/9). "Aku cuma satu episode main disana dan sangat trauma main disitu," tambahnya. Saat pemeriksaan, Meli mengaku dicecar 38 pertanyaan dari penyidik terkait kasus yang menyeret namanya itu. "Saya di dalam tadi mendapat 38 pertanyaan, lebih banyak soal keterlibatan saya dalam produksi film itu," jelasnya. Saat memerankan adegan film asusila itu, Meli mengaku, mendapat paksaan dari para tersangka. "Saya syuting dari jam 11 siang sampai jam 3 pagi dan dipaksa mainin adegan yang mereka suruh seperti membuka baju. Padahal, itu enggak ada di script," bebernya. "Aku terpaksa ngikutin mereka karena aku enggak ada punya teman di situ. Aku enggak tahu caranya mau nyelamatin diri gimana, karena memang timnya banyak jadi aku takut," sambungnya. Seperti diketahui, Meli menjadi salah satu dari 11 saksi yang menjalani pemeriksaan hari ini di Polda Metro Jaya. Dalam kasus ini, polisi telah menetapkan 5 tersangka. Kelima tersangka yang terlibat dalam memproduksi film porno tersebut, masing-masing berinisial I, JAAS, AIS, AT dan SE. Kelimanya memiliki peran berbeda-beda. Tersangka I berperan sebagai sutradara, admin, pemilik, dan produser dari film-film yang diunggah pada tiga website. Kemudian, JAAS sebagai kameramen, AIS berperan sebagai editor film, AT sebagai sound enginering, dan SE berperan sebagai Sekertaris dan talent.   #Pemeran Film Porno Meli 3GP