Inilah Sosok Mario Dandy Satriyo, Anak Pegawai DJP Kemenkeu Penganiaya David di Jaksel

Aldiano Rifki
Aldiano Rifki
Diperbarui 22 Februari 2023 14:07 WIB
Jakarta, MI - Baru-baru ini di media sosial dihebohkan dengan kasus dugaan penganiayaan yang dialami oleh seorang pria bernama David. Diduga pelakunya adalah pria berinisial MDS pengendara mobil Jeep Rubicon hitam melakukan penganiayaan terhadap David di kawasan Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Senin (20/2) kemarin. Lantas siapakah MDS itu? Berdasarkan infomasi yang dihimpun, MDS itu adalah Mario Dandy Satriyo, anak pejabat Kementerian Keuangan (Kemenkeu) di Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak (DJP). Hal ini, telah dibenarkan oleh Staf khusus Menteri Keuangan Yustinus Prastowo. Kata Yustinus, ayah Mario adalah Rafeal Alun Trisambodo yang merupakan pejabat eselon III di lingkungan kantor wilayah (Kanwil) Jakarta Selatan II. Ayah Mario adalah Rafael Alun Trisambodo. "Orang tuanya (Mario Dandy) salah satu pejabat eselon 3 di lingkungan Kanwil Jakarta Selatan II," kata Yustinus kepada wartawan, Rabu (22/2). Soal mobil Rubicon yang digunakan oleh Mario, saat ini pihaknya masih menunggu informasi resmi dari kepolisian. "Mengenai hal ini kami masih menunggu informasi dari pihak berwenang mengenai kepemilikan (Rubicon)," ungkapnya. Adapun kronologi kasus penganiayaan ini berawal dari David yang diajak bertemu oleh pelaku dengan mobil Jeep Rubicon hitam. Ketika mereka bertemu, David diajak oleh pelaku dan 2 temannya ke sebuah gang kosong. "Di situ korban dianiaya 2 orang pelaku yang saat ini berhasil ditangkap dan ditahan di Polsek Pesanggrahan Jaksel," tulis akun @LenteraBangsaa. Akibat aksi penganiayaan ini David dikabarkan mengalami luka serius bagian muka sebelah kanan. Kemudian dilarikan ke RS Medika dan sampai saat ini masih mendapatkan perawatan secara intensif. "Korban atas nama David dan pelaku utama menggunakan kendaraan Rubicon B 120 DEN. Pelaku utama merupakan lulusan Taruna Nusantara," lanjut tulisan tersebut. Sementara itu, Kapolres Polres Metro Jakarta Selatan, Kombes Ade Ary membenarkan adanya peristiwa tersebut. Kekinian pelaku telah diamankan oleh pihaknya. “Sudah (ditangkap-red),” kata Ade Rabu (22/2). Namun demikian, Ade mengaku belum dapat menyampaikan lebih jauh terkait peristiwa tersebiut. Pasalnya, korban belum ingin memberikan keterangan. Sejalan menunggu kesehatan korban David kembali pulih untuk dimintai keterangan. "Masih didalami ya. Korban belum bisa dimintai keterangan," tutupnya. #Sosok Mario Dandy Satrio