Dipicu Bisikan Saat Tidur, Remaja Bunuh Ayah dan Nenek di Lebak Bulus

Rolia Pakpahan
Rolia Pakpahan
Diperbarui 30 November 2024 16:36 WIB
Rumah Kediaman Pelaku dan Korban di Lebak Bulus (Foto: Repro)
Rumah Kediaman Pelaku dan Korban di Lebak Bulus (Foto: Repro)

Jakarta, MI - Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, AKBP Gogo Galesung, mengungkapkan bahwa MAS (14) menghabisi nyawa ayahnya, APW (40), dan neneknya, RM (60), setelah mengaku mendengar bisikan saat mengalami kesulitan tidur.

"Ya, interogasi awalnya dia merasa dia tidak bisa tidur, terus ada hal-hal yang membisiki dia lah, meresahkan dia seperti itu," kata Gogo usai menggelar olah TKP di kediaman korban di Perumahan Taman Bona Indah, Blok B6, RT 8 RW 6, Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Sabtu (30/11/2024). 

Namun demikian, penyidik masih terus mendalami keterangan awal korban terkait bisikan tersebut.

"Ini masih kita dalami, kita belum bisa ngambil kesimpulan kalau untuk motif," ujar dia. Kepolisian juga belum bisa memastikan apakah ada unsur dendam di balik kasus pembunuhan ini.

Kepolisian juga telah melakukan tes urine terhadap pelaku. Hasilnya, pelaku negatif narkoba. Selain itu, penyidik juga menggandeng Asosiasi Psikologi Forensik (Apsifor) Indonesia untuk mendalami kejiwaan pelaku yang masih berusia di bawah umur.

"Ya, saat ini kami sedang menggandeng Apsifor, untuk melakukan pendalaman motif, karena bagaimanapun anak harus didampingi, diambil keterangan seperti itu," tutur Gogo. 

Diberitakan sebelumnya, MAS membunuh ayah dan neneknya di kediaman mereka di Perumahan Taman Bona Indah, Blok B6, Lebak Bulus, Cilandask, Jakarta Selatan, Sabtu (30/11/2024). 

"Hari ini ada peristiwa pembunuhan yang dilakukan oleh seseorang yang sementara diduga oleh anak dari korban. Korban ada dua, yang meninggal dunia bapaknya dan neneknya," kata Kapolsek Cilandak Kompol Febriman Sarlase saat dikonfirmasi. 

Diduga pelaku membunuh ayah dan neneknya menggunakan senjata tajam jenis pisau. Keduanya meninggal akibat beberapa tusukan di tubuhnya.

Saat petugas tiba di TKP, kedua korban ditemukan sudah dalam kondisi tak bernyawa di lantai dasar rumah.

"Dua-duanya ada di lantai dasar," ujar Febriman. Pelaku juga menusuk ibunya, AP (40). Pelaku juga menusuk ibunya, AP (40). Namun, sang ibu selamat dalam kondisi luka berat. 

"Untuk ibu sementara sudah kita bawa ke Rumah Sakit Fatmawati dalam keadaan luka berat," ujar dia.

Saat ini, pelaku sudah ditangkap dan tengah diperiksa di Polsek Cilandak. "Untuk data-data sedang kita susun oleh anggota. Untuk pelaku atau tersangka sudah diamankan di Polsek Cilandak," jelas dia.

Topik:

pembunuhan remaja-14-tahun motif-pelaku polres-metro-jaksel