Rombak Seluruh Gapura di Jakarta, Pramono Anung Minta Harus Ada Ornamen Betawi

Reina Laura
Reina Laura
Diperbarui 2 Februari 2025 07:33 WIB
Gubernur Jakarta terpilih, Pramono Anung [Foto: Ist]
Gubernur Jakarta terpilih, Pramono Anung [Foto: Ist]

Jakarta, MI - Gubernur DKI Jakarta terpilih Pramono Anung mengatakan bakal merombak gapura batas kota hingga kecamatan DKI jakarta agar lebih memperlihatkan nuansa Betawi, dan mewajibkan harus ada ornamen Betawi.

"Nanti saya akan rombak gapura jakarta dari batas kota, batas kecamatan, seluruhnya harus ada ornamen Betawi," kata Pramono di Pondok Pesantren Putra Al Hamid Putra, Cilangkap, Cipayung, Jakarta Timur, dikutip Minggu (2/2/2025).

Dijelaskan Pramono, dalam Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2024 pasal 31 ayat 1 tentang Prioritas Adat di Jakarta Setelah Tidak Menjadi Daerah Khusus Ibu Kota, prioritas utamanya adalah Betawi.

"Jadi tidak boleh setengah-setengah," ujarnya.

Bahkan, Pramono juga menyebut telah menyiapkan arsitek terbaik di Jakarta untuk membuat konsep ulang desain penanda batas wilayah tersebut.

"Saya bilang warnanya harus Betawi, sekarang warnanya nanggung, Betawi kagak, nasional kagak. Saya ingin memberikan warna Betawi yang sebenar-benarnya," ujarnya.

Dalam kesempatan itu, Pramono mengajak masyarakat Betawi untuk sama-sama membangun Jakarta, bahkan menjanjikan akan menjadikan budaya Betawi sebagai simbol utama Kota Jakarta.

"Bahkan nanti kita akan atur supaya makanan-makanan, jajan-jajan pokok Betawi di Jakarta akan menjadi jajanan utama di hotel-hotel yang ada di Jakarta," tandasnya.

Topik:

Gapura Jakarta Pramono Anung Ornamen Betawi