Menteri PU: Kami Ini Hanya Tukang

Zul Sikumbang
Zul Sikumbang
Diperbarui 5 Agustus 2025 23:14 WIB
Penandatanganan Kesepakatan Bersama antara Kementerian Pekerjaan Umum (PU) dan Badan Gizi Nasional (BGN) tentang Sinergitas Dukungan Pemenuhan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) oleh Menteri PU, Dody Hanggodo dan Kepala BGN, Dadan Hindayana, Jakarta, Selasa (5/8). (Foto: Zul Sikumbang)
Penandatanganan Kesepakatan Bersama antara Kementerian Pekerjaan Umum (PU) dan Badan Gizi Nasional (BGN) tentang Sinergitas Dukungan Pemenuhan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) oleh Menteri PU, Dody Hanggodo dan Kepala BGN, Dadan Hindayana, Jakarta, Selasa (5/8). (Foto: Zul Sikumbang)

Jakarta, MI - Menteri Pekerjaan Umum (PU), Dody Hanggodo mengatakan, Kementerian PU hanyalah tukang. Pasalnya, setiap pembangunan, Kementerian PU yang mengerjakan seperti pembangunan Sekoah Rakyat (SR) diminta oleh Kementerian Sosial (Kemensos). Begitu juga dengan pembangunan Pemenuhan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) oleh Badan Gizi Nasional (BGN).

"Fungsi kami sama saat diminta Kemensos untuk bangun SR, kami sekedar tukang tukang. Jadi lokasi, apa isinya dan apa bentuknya semua akan ditentukan oleh BGN, kita hanya membantu BGN agar prosesnya lebih cepat efektif, efisien, sehingga akhir 2025, bisa ribuan kita bangun SPPG di seluruh indonesia," kata Menteri Dody usai melakukan Penandatanganan Kesepakatan Bersama antara Kemen PU dan BGN tentang Sinergitas Dukungan Pemenuhan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Pendopo Kementerian PU, Jakarta, Selasa (5/8).

Namun, kata Menteri Dody, saat ini kendala utama adalah ketersediaan lahan untuk membangun SPPG tersebut.  "Yang terpaling terberat adalah mencari lahan yang memenuhi kriteria yang telah ditetapkan," kata Menteri Dody.

Oleh karena itu, Kemnenterian PU dan Kemendagri akan mengadakan zoom meeting dan meminta kepada seluruh kepada daerah untuk segera menyiapkan lahan yang diperlukan. 

"Awal minggu depan seluruh kepala daerah, paling tidak utusan mereka bisa hadir di Kementerian PU dengan membawa perlengkapan dan dokumen yang diperlukan sehingga minggu depanpun kita sudah bisa mendapatkan sekian banyak lokasi," katanya

"Harapan saya dapat 1000 lokasi untuk SPPG," sebut Menteri Dody 

Dengan ditandatanganinya kerjasama dengan BGN, Menteri Dody menyebutkan, penandatanganan ini merupakan langka awal untuk segera membangun SPPG.

"Dengan MoU dengan BGN, Insya Allah tanda untuk dimulai penggunaan APBN untuk garap (membangun) SPPG atau dapur-dapur untuk BGN," kata Meneri Dody.

Topik:

Menteri PU Dody Hanggodo BGN