Kemen PU Berkomitmen Bangun Infrastruktur di Kawasan 3 T


Jakarta, MI - Menteri Pekerjaan Umum (PU), Dody Hanggodo mengatakan, pihaknya terus memperkuat kolaborasi dengan semua pihak untuk membangun infrastruktur, khususnya di wilayah tertinggal, terdepan, dan terluar (3 T).
Demikian disampaikan oleh Menteri PU, Dody Hanggodo saat bertemu dengan Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin di kantar Kementerian Pertahanan, Jakarta, kemarin (6/8).
“Kementerian Pekerjaan Umum berkomitmen untuk terus memperkuat kolaborasi dalam pembangunan infrastruktur yang tidak hanya penting bagi pertahanan negara, tetapi juga berdampak langsung bagi masyarakat, khususnya di wilayah-wilayah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T) serta rawan bencana,” kata Menteri Dody.
Menteri Dody juga melaporkan, pihaknya telah menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan TNI terkait dukungan pembangunan infrastruktur di berbagai wilayah strategis.
"Kolaborasi ini mencakup sejumlah sektor penting, mulai dari pengelolaan sumber daya air, pembangunan jalan, sistem penyediaan air minum dan sanitasi, penataan bangunan gedung, pengelolaan rumah negara, hingga penguatan sumber daya manusia," kata Dody.
Ia menambahkan, sinergi antara Kementerian PU dan TNI ini juga menjadi bagian dari implementasi visi besar Presiden Prabowo Subianto dalam Asta Cita, serta mendukung pelaksanaan program strategis PU608.
"Fokus pembangunan infrastruktur pada periode 2025–2029 diarahkan sebagai enabler pertumbuhan ekonomi nasional, dengan target menurunkan Incremental Capital Output Ratio (ICOR) di bawah 6, mengentaskan kemiskinan hingga 0%, serta mendorong pertumbuhan ekonomi sebesar 8% per tahun.
"Diharapkan kolaborasi lintas sektor ini menjadi kunci dalam membangun Indonesia yang lebih tangguh secara infrastruktur, berdaulat secara pertahanan, dan inklusif dalam pertumbuhan ekonomi," kata Menteri Dody.
Topik:
Menteri PU Dody Hanggodo Menteri Pertahanan Sjafrie SjamsoeddinBerita Sebelumnya
DPR: CKG dan MBG Jadi Strategi Penting Cegah Penyakit dan Tekan Stunting
Berita Selanjutnya
Tantiem dan Bonus Bos BUMN Dihapus, Negara Hemat Rp8 Triliun
Berita Terkait

Wujudkan PU608, Kementerian PU Lakukan Pengembangan Kapasitas Pemimpin Masa Depan
10 jam yang lalu

Pembangunan SPPG Banjar dan Kebumen Segera Rampung, Target Operasi November 2025
12 jam yang lalu

Kementerian PU Rehabilitasi Jaringan Irigasi Sesaot, Libatkan Masyarakat Lokal
20 jam yang lalu